Ibu-ibu Menangis di Pinggir Jalan Itu Ternyata Anggota Begal
Peringatan bagi warga yang pulang kerja di malam hari agar selalu waspada tidak mudah mempercayai siapa pun termasuk kepada wanita
Penulis: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Peringatan bagi warga yang pulang kerja di malam hari agar selalu waspada tidak mudah mempercayai siapa pun termasuk kepada wanita.
Belum lama ini, Hafiz, seorang warga Ulujami, Jakarta Selatan, dirampok segerombolan orang tak dikenal setelah ia berusaha menolong seorang wanita yang menangis di tengah jalan.
Berdasarkan informasi yang diterima, Hafiz yang bekerja sebagai pramubhakti di sebuah kantor pemerintah di Jl Juanda, Jakarta Pusat dan merangkap sebagai pengemudi ojek online (Grabbike) dirampok dan ditusuk pada hari Minggu (9/10/2016) tengah malam.
Kejadian tersebut berawal usai mengantar seorang penumpang di daerah Kota, pemuda ini pulang menuju rumahnya di daerah Ulujami.
Namun sebelum sampai Ulujami, tepatnya di daerah Joglo Hafiz melihat seorang wanita menangis di pinggir jalan dan dia menghampiri wanita tersebut dan menyakan keadaannya, wanita itu mengatakan bahwa anaknya sedang sakit dan minta tolong Hafiz untuk mengantarkan ke rumahnya.
Hafiz yang kasihan dengan keadannya berbaik hati untuk mengantarnya. Namun belum jauh ia memboncengkan si wanita, tiba-tiba di tengah jalan ada seorang lelaki menghentikannya dan membentaknya. Dia mengaku sebagai suami wanita tersebut.
Lelaki tersebut menuduh Hafiz macam-macam terhadap istrinya, dan kemudian terjadilah cekcok. Namun tidak lama kemudian datang sekitar lima orang ikut mengeroyok Hafiz dan mengambil sepeda motornya.
Akibat dikeroyok tersebut, Hafiz dibacok di bagian tangan dan perut. Beruntung, ia berhasil menyelamatkan diri, meski hartanya dirampok. Kejadian tersebut telah dilaporkan ke Polsek Pesanggrahan.
"Hafiz saat ini sedang trauma dan belum bisa masuk kerja," kata seorang rekan Hafiz kepada Tribunnews.com, Kamis (13/10/2016).