Ahok Nyaris Terjatuh Akibat Salah Gunakan Sepatu Saat 'Blusukan' di Jagakarsa
Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sempat terpeleset saat meninjau pemukiman penduduk di Jalan Kemenyan, Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sempat terpeleset saat meninjau pemukiman penduduk di Jalan Kemenyan, Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Senin (31/10/2016).
Kondisi jalanan yang becek karena diguyur hujan, membuat lokasi tak bersahabat untuk pejalan kaki.
Lokasi merupakan lahan basah, di pinggiran saluran anak kali Ciliwung.
Daerah tersebut termasuk wilayah langganan banjir.
Ahok yang menggunakan sepatu pantofel terpeleset dan nyaris jatuh.
Sebab, sepatu tak sesuai dengan kondisi tanah setelah diguyur hujan.
"Aduh, salah sepatu ini, pakai sepatu kantor, harusnya pakai sepatu tambang," ujar Ahok lalu melihat kondisi sepatunya yang berwarna hitam.
Ahok blusukan ke kampung-kampung untuk mendengar keluhan warga akan banjir.
Menurut Ahok banyak pekerjaan jika dirinya kembali terpilih yang harus diselesaikan di wilayah selatan Jakarta.
Ahok menolak kegiatan blusukannya disebut sebagai kampanye.
Ahok merasa, cuti selama tiga setengah bulan ke depan lebih cocok disebut sebagai evaluasi kerja dia dan anak buahnya di Pemprov DKI selama empat tahun terakhir.
"Kalau petahana mau kampanye bagaimana. Dari awal saya juga kan gak mau kampanye, mending evaluasi kerja, tadi itu untuk evaluasi kerja saya," kata Ahok.