Aa Gym: Jabatan Gubernur Itu Cetek Sekali Dibanding Keridaan Allah
Di hadapan jemaah yang hadir dalam acara tersebut, AA Gym menyatakan, dirinya tidak akan membahas masalah politik.
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dai Abdullah Gymnastiar membantah adanya selentingan yang mengaitkan kedatangannya ke Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu, dengan perhelatan Pilkada DKI 2017 dan kasus dugaan penistaan agama oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama.
Hal itu disampaikannya saat mengisi cermah di Masjid Jami Al Makmuriah, Pulau Pramuka, Senin (9/1/2017) siang.
"Saya dapat informasi, 'Aa katanya mau kampanye'. Mau kampanye apa? Saya mah siapa pun yang jadi gubernur sok atuh... terserah," kata AA Gym saat mengawali ceramahnya.
Di hadapan jemaah yang hadir dalam acara tersebut, AA Gym menyatakan, dirinya tidak akan membahas masalah politik.
"Kepada politikus, jangan risau saya datang ke sini. Saya bukan politikus. Enggak mau bahas politik. Mau siapa aja yang nanti terpilih, itu yang menentukan Allah," kata ulama asal Bandung, Jawa Barat, ini.
Ia kemudian membacakan Al Quran Surat Ali Imran ayat 26.
"Allah yang memberikan kekuasaan kepada yang dia kehendaki, Allah pula yang mengambil kekuasaan dari siapa saja yang ia kehendaki. Allah yang memuliakan, Allah yang menghinakan. Dalam genggaman Allah-lah segalanya," ucap AA Gym.
"Makanya, saya enggak begitu tertarik ya, 'Wah mau ke sini kampanye.' Jabatan gubernur itu cetek sekali dibanding keridaan Allah," ucap AA Gym.(Alsadad Rudi)