Djarot Salat Jumat di Masjid yang Diisukan Tidak Akan Salatkan Pemilih Ahok-Djarot
Masjid itu disebut-sebut mengeluarkan pernyataan tidak akan menshalatkan jenazah pendukung Ahok-Djarot.
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat melaksanakan shalat Jumat di Masjid Al Waqfiyah, Jalan Salemba Bluntas, Jakarta Pusat.
Masjid itu disebut-sebut mengeluarkan pernyataan tidak akan menshalatkan jenazah pendukung Ahok-Djarot.
Di depan jemaah masjid, Djarot menceritakan kembali isu hoax tersebut.
"Ada satu pengumuman dari Masjid Al Waqfiyah ini yang menyatakan bahwa kira-kira, bagi umat Muslim yang memilih sepasang calon tertentu, kalau meninggal dunia, tidak akan dishalati, tidak dibacakan tahlil," ujar Djarot, Jumat (24/2/2017).
Masih berdasarkan isu itu, kata Djarot, mereka yang ingin bertobat harus melakukannya di hadapan lima pengurus masjid itu.
Djarot mengatakan, dia mengetahui isu tersebut dari kerabatnya di Surabaya.
Dia langsung mengatakan bahwa isu tersebut adalah kabar bohong.
"Padahal, saya tidak tahu ini benar atau enggak, tetapi saya mau jangan sampai ada yang termakan isu itu," ujar Djarot.
Djarot bersyukur karena beberapa hari kemudian, dia mendengar pihak Masjid Al Waqfiyah sudah membantah isu itu.
Dengan demikian, isu tersebut dipastikan hoax.
"Kami apresiasi dan beri penghargaan setingginya kepada pengurus masjid yang meluruskan berita itu bahwa itu tidak benar," ujar Djarot.(Jessi Carina)