Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mengaku Punya Selingkuhan, Waridin Habisi Nyawa Istrinya yang Sedang Mengiris Bawang

Seorang wanita yang bekerja sebagai buruh cuci, Siti Rohani (34) dibunuh secara mengenaskan oleh suaminya Waridin B Basar.

Editor: Adi Suhendi
zoom-in Mengaku Punya Selingkuhan, Waridin Habisi Nyawa Istrinya yang Sedang Mengiris Bawang
Warta Kota/ Panji Baskhara Ramadhan
Waridin menyatakan penyesalannya, lantaran ia sudah membunuh istrinya dengan sadis. Usai membunuh istrinya, Waridin mengaku kabur ke Kawasan Tangerang, dengan alasan sibuk mencari kerja hingga ke Pasar Baru di Jakarta Pusat. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seorang wanita yang bekerja sebagai buruh cuci, Siti Rohani (34) dibunuh secara mengenaskan oleh suaminya Waridin B Basar.

Siti tewas di kamar kost sendiri, di Jalan Pademangan IV gang 27 RT 06/01, Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara, Senin (3/4/2017), sekitar 23.00 WIB.

Waridin yang mengaku bekerja sebagai buruh di area Pelabuhan Muara Baru, mengaku, kesal akibat sang istri mengaku sedang dekat dengan pria lain.

"Ya saya khilaf, kalap pak ketika saya bunuh si istri saya ini," kata Waridin.

Ia mengaku capek bekerja di area pelabuhan Muara Baru, tapi saat pulang ke rumah istrinya malah cuek.

"Saya tahu, saya pulangnya itu seminggu sekali," kata dia.

Sampai di rumah, saat itu, dia tanya, korban sedang dekat dengan siapa.

Berita Rekomendasi

"Lalu, saya cecar terus dan ternyata, istri saya mengakui kalau selingkuh," katanya.

Saat itu, istrinya sedang mengiris bawang di kamar.

Pelaku pun mengambil pisau yang digunakan istrinya untuk mengiris bawang.

"Pisaunya saya ambil, lalu saya tusuk di perut, tutup wajahnya pakai bantal, saya tusuk terus sama sayat, lalu saya kabur dan kunciin istri saya dari luar," katanya.

Waridin menyatakan penyesalannya, lantaran ia sudah membunuh istrinya dengan sadis.

Usai membunuh istrinya, Waridin mengaku kabur ke Kawasan Tangerang dengan alasan sibuk mencari kerja hingga ke Pasar Baru di Jakarta Pusat.

"Tadinya saya mau balik ke rumah (Kostan) tapi keingat pasti istri saya yang kini sudah tewas," katanya.

Kemudian ia pun berniat pulang ke rumahnya secara diam-diam agar tidak diketahui orang.

"Tahu-tahu di dekat rumah polisi sudah menangkap saya," ucap Waridin kembali.

Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Dwiyono, membenarkan apabila Waridin tega telah membunuh istrinya dengan sadis di kamar kostan yang dihuninya selama tujuh tahun itu.

Waridin yang sudah menikahi Siti sejak tahun 2002 lalu, mengatakan, ketika Siti asik mengiris bawang, Waridin mencecar pertanyaan ke Siti terkait perselingkuhan Siti dengan pria lain.

"Waridin dipastikan mendekam di bui selama 15 tahun. Sebab, dia ini membunuh istrinya ya dengan cukup sadis," katanya.

Dikatakan dia, belasan luka tusuk serta sayatan dihujamkan ke tubuh istrinya dengan pisau dapur.

"Pisau itu sendiri, saat itu dipakai Siti untuk mengiris bawang," katanya.

Pelaku pun mengak kesal dengan istrinya soal perselingkuhan istrinya dengan pria lain.

"Lalu Waridin juga kalap membunuhnya," katanya.

Penulis: Panji Baskhara Ramadhan

Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas