Ini Pesan Basuki Tjahaja Purnama untuk GP Ansor
Dalam pertemuan itu, Ahok memberi pesan untuk GP Ansor melalui tulisan yang telah dibingkai.
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon gubernur-calon wakil gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat, menyambangi Kantor Gerakan Pemuda Ansor, di Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Jumat (7/4/2017).
Djarot tiba lebih dulu di Kantor GP Ansor dan melaksanakan shalat Jumat bersama para banser.
Setelah itu, barulah Basuki atau Ahok tiba di Kantor GP Ansor.
Kedatangan Ahok disambut oleh Ketua GP Ansor Yaqut Chalil dan Ketua PW GP Ansor DKI Jakarta Abdul Azis.
Dalam pertemuan itu, Ahok memberi pesan untuk GP Ansor melalui tulisan yang telah dibingkai.
"Tetap pertahankan Islam yang rahmatan lil alamin dan wujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat karena pemerintahan yang bijak sesuai Pancasila, UUD 1945 dan Bhineka Tunggal Ika," tulis Ahok.
Ahok menandatangani piagam tersebut dan menuliskan tanggal 10 Rajab 1438 H atau 7 April 2017.
Sebelumnya, Djarot menyatakan kedatangannya ke Kantor GP Ansor bertujuan untuk silaturahim.
Djarot mengaku sejak masih menjabat sebagai Wali Kota Blitar sudah dekat dengan pengurus Ansor.
Menurut Djarot, GP Ansor dan organisasi induknya, yakni Nahdlatul Ulama, adalah organisasi Islam yang memegang teguh Pancasila sebagai ideologi negara.
"Kami juga berjuang untuk mensyukuri nikmat yang diberikan Allah SWT bahwa Indonesia dikaruniai berbagai macam keragaman, pluraritas sehingga dengan sangat bijak oleh para nenek moyang kami dibuat semboyan Bhinneka Tunggal Ika. Ada Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika. Itu semua yg menyatukan NKRI dan kemudian kerumuskan dalam UUD 45," kata Djarot.(Jessi Carina)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.