Ribuan Karangan Bunga di Mabes Polri Mulai Dibersihkan
"Yang penting (karangan bunga) itu dipinggirkan, tidak di tempat itu lagi, atau ke tempat lain. Karena memang sudah rusak kena hujan,"
Penulis: Abdul Qodir
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Qodir
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pihak Polri mulai membersihan ribuan karangan bunga dari masyarakat yang mengelilingi komplek Mabes Polri di Jalan Trunojoyo 3, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (9/5/2017) siang.
Pembersihan dilakukan mengingat sebagian besar karangan bunga itu rusak serta memakan badan jalan dan trotoar.
Ribuan karangan bunga tersebut dikirimkan masyarakat ke Mabes Polri sejak 1 Mei 2017, sebagai bentuk dukungan atas kerja kepolisian dalam menjaga keutuhan NKRI dan Pancasila.
Pantuan Tribun, sejumlah pekerja mulai mengangkut karangan-karangan bunga yang berada di sekeliling komplek Mabes Polri sejak Selasa siang.
Mereka mengangkut dan menumpuk karangan bunga tersebut ke dakam bak mobil.
Seorang pekerja yang enggan menyebutkan namanya menyampaikan, pihaknya diminta anggota Polri untuk mengangkut karangan bunga ke toko bunga atau florist di Jakarta Utara.
Ia mengaku karangan-karangan bunga tersebut masih bernilai ekonomi meski sebagian besar bagian bunga penghiasnya telah rusak.
Menurutnya, bagian papan karangan bunga tersebut bisa dijual ke toko bunga untuk dibuat menjadi karangan bunga baru.
Meski begitu, pekerja tersebut menolak menyebutkan nilai jual satu karangan bunga yang diangkut dari komplek Mabes Polri ini.
"Kita cuma disuruh untuk ngangkut karangan bunga ini sama polisi. Ini dibawa ke toko bunga di Jakarta Utara," ujarnya.
Dikonfirmasi melalui telepon, Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto membenarkan pihaknya mulai siang tadi melakukan pembersihan terhadap karangan bunga di komplek Mabes Polri.
Alasannya, karena sebagian besar karangan bunga tersebut telah rusak terkena guyuran hujan dan sinar matahari.
"Karena itu sudah rusak, sudah kehujanan dan hancur," ujar Setyo.
Terhitung Rabu besok, Polri mengimbau masyarakat tidak lagi mengirimkan karangan bunga ke Mabes Polri.
Untuk selanjutnya, Polri menyarankan masyarakat mengalihkan bentuk dukungan maupun aksi simpatik untuk Polri dalam bentuk lainnya yang lebih bermanfaat.
Menurut Setyo, hampir 2 ribu karangan bunga dari masyarakat yang datang ke Mabes Polri sejak 1 Mei lalu.
Ribuan karangan bunga itu ditempatkan di sekeliling pagar dua komplek utama Mabes Polri.
Saat dikonfirmasi tentang adanya jual beli ribuan karangan bunga yang diangkut pekerja dari florist, Setyo mengaku tidak tahu.
"Yang jual saya enggak tahu juga. Yang penting (karangan bunga) itu dipinggirkan, tidak di tempat itu lagi, atau ke tempat lain. Karena memang sudah rusak kena hujan," katanya
.