Djarot Enggan Tanggapi Rencana Anies-Sandi Mengalihkan Penggunaan Pulau Reklamasi
Mantan Wali Kota Blitar itu pun membiarkan jika Anies-Sandi merencanakan hal tersebut, ia menganggap itu sebagai suatu hal yang wajar.
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mendengar rencana Gubernur dam Wakil Gubernur terpilih DKI Anies Baswedan dan Sandiaga Uno bahwa nantinya Pulau Reklamasi akan dimanfaatkan untuk kepentingan publik, Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat enggan menanggapi.
Menurutnya, hal tersebut tidak perlu ditanggapi.
"Ngapain saya nanggepin? Ya nggak usah ditanggepin lah," ujar Djarot, saat ditemui di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (19/5/2017).
Mantan Wali Kota Blitar itu pun membiarkan jika Anies-Sandi merencanakan hal tersebut, ia menganggap itu sebagai suatu hal yang wajar.
"Biarkan saja beliau punya rencana, boleh-boleh saja," jelas Djarot.
Djarot pun kemudian membeberkan alasan mengapa dirinya enggan menanggapi rencana tersebut
Hal itu lantaran pembangunan Pulau Reklamasi melibatkan banyak pihak.
Yang lebih membuatnya segan melontarkan tanggapan, satu diantaranya karena terkait Pemerintah Pusat dan aturan yang ada.
"Karena itu terkait dengan banyak pihak, salah satunya dengan Pemerintah Pusat dan aturan yang ada, jadi saya tidak berani menanggapi," tegas Djarot.