Pasca-Kebakaran, Pedagang Pasar Kramatjati Mengais Sisa Dagangan yang Masih Berharga
"Masih ada yang belum terbakar seperti botol kecap, saus, jadi kita ambil nanti kita cuci lagi, kalau yang masih bagus dijual kembali."
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pasca-kebakaran yang menghanguskan puluhan ruko di blok C1 kios bumbu bumbu dapur di Pasar Induk Kramatjati sekitar pukul 02.05 WIB Senin (12/6/2017) dini hari tadi, kini sebagian para pedagang mencoba mengais sisa dagangan yang belum terbakar.
Setelah api padam, para pedagang mencoba mencari sisa barang dagangannya.
Seperti yang dilakukan oleh Ajis (40), salah satu pedagang. Ia mengatakan masih banyak barang yang dapat diselamatkan seperti produk-produk yang terbuat dari botol.
"Masih ada yang belum terbakar seperti botol kecap, saus, jadi kita ambil nanti kita cuci lagi, kalau yang masih bagus dijual kembali. Kalau yang tidak bagus kita pake sendiri," katanya saat ditemui di Pasar Induk Kramatjati, Senin (12/6/2017).
Ia mengaku hanya bisa pasrah atas peristiwa yang untuk kedua kalinya terjadi di pasar ini
"Dulu juga pernah kebakaran disini, sekarang kebakaran lagi, emang cobaan mah kita gak pernah tahu," ucapnya.
Diketahui sebanyak 90 kios Pasar Kramatjati hangus terbakar diduga karena korsleting arus listrik. Banyaknya bahan material yang mudah terbakar membuat cepat api membesar dan merambat ke kios lainnya.
Sebanyak 19 unit pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api.
Tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini dan kerugian yang diderita para pedagang mencapai Rp. 2.7 miliar.
Reporter: Joko Supriyanto
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.