Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kata Djarot, Kalah di Pilkada DKI Tapi Menang Secara Prinsip

Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat menyebut kota Jakarta merupakan kota yang memiliki keunikan tersendiri.

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Kata Djarot, Kalah di Pilkada DKI Tapi Menang Secara Prinsip
Tribunnews.com/Fitri Wulandari
Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat saat menerima ucapan selamat ulang tahun dari para pendukungnya yang menyambangi Kantor Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (6/7/2017). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat menyebut kota Jakarta merupakan kota yang memiliki keunikan tersendiri.

Keunikan tersebut lantaran dalam masa lima tahun pemerintahan di DKI periode 2012 hingga saat ini, ibukota dipimpin tiga orang Gubernur secara bergiliran.

"Jadi, Jakarta itu unik. Ini dalam lima tahun (pemerintahan di DKI) juga seperti itu (dipimpin tiga orang Gubernur bergiliran)," ujar Djarot, saat ditemui di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (6/7/2017).




Ia pun menyebutkan proses awal pemerintahan DKI saat itu yang dipimpin oleh Joko Widodo yang kini telah menjadi Presiden RI.

Djarot menuturkan, Jokowi yang meletakkan dasar pembangunan di ibukota.

"Pak Jokowi yang memulai meletakkan dasar-dasar pembangunan di Jakarta," jelas Djarot.

Baca: Ketika Djarot Menerima Kue Ulang Tahun dan Tulisan Ndeso

BERITA TERKAIT

Kemudian perjuangan Jokowi, kata Djarot, dilanjutkan oleh mantan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang melakukan tugasnya secara sangat baik.

"Pak Ahok yang kemudian menyelesaikannya dengan sangat baik," kata Djarot.

Usai Jakarta dipimpin Ahok, tiba giliran Djarot yang akhirnya mendapatkan kesempatan untuk memberikan sentuhan terakhir pada beberapa bulan jelang purna jabatan.

"Dan kemudian saya diberikan kesempatan selama 6 bulan untuk memberikan sentuhan terakhir," papar Djarot.

Hal tersebut menurutnya, dilakukan untuk seluruh warga DKI tanpa terkecuali.

"Semuanya ini adalah untuk warga Jakarta tanpa terkecuali, tanpa ada diskriminasi," tegas Djarot.

Lebih lanjut, mantan Wali Kota Blitar itu pun menegaskan bahwa ia dan Ahok memang mengalami kekalahan pada Pilkada DKI beberapa waktu yang lalu.

Namun ia menyatakan kemenangan secara prinsip berada pada pihaknya.

"Betul (memang) kita pilkada (DKI) suaranya kurang, tapi kita menang secara prinsip," tandas Djarot.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas