Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Diduga Berdiri Terlalu Lama, Penumpang Tewas di Halte Busway Green Garden

Sebelum ditemukan tewas, korban yang menumpangi bus Transjakarta Koridor VIII Lebak Bulus - Harmoni tidak menunjukkan adanya tanda kesakitan.

Editor: Fajar Anjungroso
zoom-in Diduga Berdiri Terlalu Lama, Penumpang Tewas di Halte Busway Green Garden
Harian Warta Kota/Henry Lopulalan
MINITRANS - PT Transportasi Jakarta atau Transjakarta meluncurkan kini moda transportasi umum baru berbentuk bus sedang yang diberi nama minitrans untuk pengganti angkutan metromini dan kopaja di Balaikota Jalan Medan Merdeka Selatan, Senin(18/7/2017). PT Transjakarta bekerjasama dengan BNI Syariah untuk membeli bus dengan total 300 unit.---Warta Kota/henry lopulalan 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Diduga kuat mengalami serangan jantung, seorang penumpang Transjakarta Walter Tinahu (62) warga Jalan Kedoya Angsana IV RT 13/004 Kel. Kedoya Selatan Kec. Kebon Jeruk Jakarta Barat tewas di dalam bus transaksi pada Minggu (30/7/2017) petang.

Penemuan jenazah pria kelahiran Sangir, 3 Juni 1952 itu diungkapkan Kasubag Humas Polres Jakarta Barat, Kompol Purnomo pertama kali diketahui oleh petugas Transjakarta, yakni Nur Akmal Alpazri (31) dan Dianti Feza (31) pada sekira pukul 16.30 WIB.

Sebelum ditemukan tewas, korban yang menumpangi bus Transjakarta Koridor VIII Lebak Bulus - Harmoni tidak menunjukkan adanya tanda kesakitan.

Namun sesampainya di halte bus Way Green Garden, korban yang diketahui berdiri sejak Halte Transjakarta Lebak Bulus itu segera terjatuh.

Mendapat laporan dari salah satu penumpang, Nur Akmal yang merupakan security Halte Bus Way Kedoya Green Garden kemudian mendatangi korban.

Korban yang terduduk di lantai bus terlihat mengeluarkan air liur.

Berita Rekomendasi

"Selanjutnya, bersama para penumpang lainnya, saksi menurunkan korban dan mendudukkan korban di Halte Bus Way Kedoya Green Garden dan melaporkan peristiwa tersebut kepada atasannya yg kemudian dilanjutkan ke Polsek Kebon Jeruk," jelasnya.

Besar dugaan lanjutnya, korban mengalami serangan jantung, karena tidak diketemukan adanya bekas penganiayaan.

Walau begitu, tim Identifikasi Polres Metro Jakarta Barat tetap melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) sekaligus memeriksa saksi dan mengirimkan jenazah korban ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) untuk menjalani visum.

Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas