Sekda DKI: Ada Kepala Seksi yang Kerja Sendiri, One Man One Show
"Saat ini Kepala Seksi kami ada yang nggak punya staf, jadi dia kerja sendiri, one man one show," ujar Saefullah.
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kurangnya Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, membuat ada kepala Seksi yang tidak memiliki staf.
Sehingga harus bekerja sendiri, tanpa bantuan seperti yang didapatkan Kepala Seksi lainnya.
Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta Saefullah, saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Kamis (12/10/2017).
Baca: Kapolri: Brimob Tembak Brimob di Blora Motif Pribadi Stres karena Utang
"Saat ini Kepala Seksi kami ada yang nggak punya staf, jadi dia kerja sendiri, one man one show," ujar Saefullah.
Ia mengatakan seharusnya meski jumlah Kepala Seksi telah dikurangi, namun mereka harus tetap memiliki sejumlah staf.
"Idealnya Kepala Seksi dengan struktur yang sudah kami rampingkan itu harusnya punya tiga atau empat staf," tegas Saefullah.
Saefullah pun menjelaskan bahwa saat pemaparan pada rapat pimpinan (rapim), Pemprov DKI menyebut pihaknya kekurangan 12 ribu PNS.
Baca: Jokowi Terima Kedatangan Perdana Menteri Laos di Istana Bogor
"Kemarin waktu paparan di rapim, kami kekurangan sekitar 12 ribu sekian PNS itu," jelas Saefullah.
Selama tiga tahun terakhir, memang banyak PNS Pemprov DKI yang pensiun.
"Jadi memang kurang nih, jadi ada ledakan pensiun udah 3 tahun terakhir ini," kata Saefullah.
Lebih lanjut ia mengaku saat ini Pemprov DKI tengah melakukan diskusi dengan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB).
Namun pihaknya belum diberikan izin untuk menerima PNS baru.
"Kami sedang diskusi sama Menpan, untuk pemerintah daerah, kami belum dikasih izin (penerimaan PNS)," tandas Saefullah.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.