TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pihak kepolisian tetap akan memproses pemilik spa gay T1 Sauna, di Plaza Harmoni Blok A 16-17, Gambir, Jakarta Pusat. Sebab, pemilik T1 Sauna melarikan diri ke luar negeri.

"Berkaitan dengan DPO tidak masalah. Kalau nanti dia kembali ke Tanah Air, kita berkas sendiri, tidak masalah. Untuk tempatnya kita belum tahu posisi yang jelas ya, tapi sudah ke luar negeri," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono, di Mapolda Metro Jaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (18/10/2017).

Saat ini polisi masih fokus dalam pemeriksaan lima tersangka yang telah diamankan, agar pemberkasan kasus tersebut selesai dan langsung dilimpahkan ke Kejaksaan.

Baca: Gol Tendangan Geledek Stefano Lilipaly Terdengar hingga ke Eropa, Istri Sempat Khawatir

"Berkaitan dengan kasus itu sudah akan pemberkasan. Makanya kami tunggu saja semua saksi-saksi, sudah kami periksa semua. Tersangka sudah kami periksa dan alat bukti sudah kami cek, dan nanti tinggal proses pemberkasan dan kirim ke Kejaksaan," jelas Argo.

Sebelumnya, aparat Polres Jakarta Pusat menggerebek kegiatan prostitusi sesama jenis di spa T1 Sauna, Jumat (6/10/2017) malam.

Polisi menangkap puluhan laki-laki yang sedang pesta seks gay. Dalam kasus tersebut, polisi menangkap 51 orang dan telah menetapkan enam orang tersangka, yakni HE, GG, GCMP, NA, TS, dan K. Mereka merupakan pegawai, pengelola, kasir, dan pemilik.