Cerita Ketua RT Ditodong Senjata, Ditempeleng Sampai Dipukul di Kantor Polisi oleh Dokter Anwari
Kali ini, Anwari diduga menganiaya Subagyo, Ketua RT di Jalan Cempaka IV, Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Editor: Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anwari, dokter yang mengancam petugas parkir Mal Gandaria City, Jakarta kembali berulah.
Kali ini, Anwari diduga menganiaya Subagyo, Ketua RT di Jalan Cempaka IV, Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Subagyo menceritakan pengalamannya ditodong senapan angin oleh Anwari pada Sabtu (28/10/2017) lalu.
Awalnya, ia menerima telepon dari seorang warganya yang bernama Adi yang bekerja di bengkel di Jalan Cempaka.
Baca: Dikunjungi Sandiaga, Ongen Sangaji Ingatkan Efek Domino Hotel Alexis Tutup
"Ada anak bengkel yang minta tolong, telepon saya. Nah setelah itu, saya larilah ke bengkel. Setelah di bengkel terjadilah itu si dokter dan anak bengkel (cekcok)," kata Subagyo ketika dihubungi, Rabu (1/11/2017).
Adi meminta tolong kepada Subagyo sebab ponselnya dirampas Anwari. Subagyo sendiri kurang tahu apa yang menyebabkan keduanya berselisih.
Saat berusaha melerai, ponsel Subagyo bunyi dan ia mengangkat telepon.
Anwari mengira Subagyo tengah menelepon polisi, ia laldan u agresif berusaha merebut ponsel Subagyo.
"Anwari ngampirin saya, mau minta HP. Nah, saya nggak kasih. Dia balik ke mobil, keluarian sebapan laras panjang," kata Subagyo.
Menurut Subagyo, Anwari marah-marah sambil menodongkan senapan itu ke mukanya.
Subagyo tak gentar.
Baca: Operasi Zebra, Pengendara Motor Salah Fokus Gara-gara Terpesona Wajah Cantik Polwan Ini
Ia malah menantang agar Anwari menembak wajahnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.