Saksi Mata Sebut Kondisi Korban Memprihatinkan
Kebanyakan dari mereka mengalami patah tulang di bagian tangan dan kaki, beberapa diantaranya terlihat berdarah.
Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seorang pegawai Bursa Efek Indonesia, Edi menjelaskan bahwa kondisi korban saat tertimpa reruntuhan balkon sangat memprihatinkan.
Kebanyakan dari mereka mengalami patah tulang di bagian tangan dan kaki, beberapa diantaranya terlihat berdarah.
"Saya tadi sempat bantu. Ada yang tangannya patah, ada yang kakinya, ada yang berdarah juga tangannya," urai dia di depan Gedung BEI, Jakarta, Senin (15/1/2018).
Beruntung pihak kepolisian dan ambulance segera datang dan melakukan evakuasi terhadap korban yang kebanyakan merupakan mahasiswa yang menjadi peserta ASEAN Stock Challenge 2017.
Baca: RS Siloam: Dari 30 Korban, 1 Korban Patah Tulang, 3 Diduga Patah Tulang
"Tadi lumayan cepet sih datangnya, jadi bisa ditangani. Kami juga yang ada di dalam, diminta segera evakuasi ke depan gedung," ucapnya.
Korban dari runtuhnya lantai Mezanine di Gedung BEI kemudian dibawa ke tiga rumah sakit yakni, RS Siloam, RS Pusat Pertamina dan RSAL Mintohardjo Jakarta untuk mendapatkan perawatan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.