Novel Baswedan Pulang dari Singapura, Tetangga di Kelapa Gading Disarankan Tidak Cipika-cipiki
setiap waktu shalat tiba, Novel Baswedan selalu bergegas ke Masjid Al-Ikhlas yang berada tidak jauh dari kediamannya untuk shalat berjamaah.
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Hamdi Putra.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Warga RT 003 RW 010, Jalan Deposito, Kelapa Gading, Jakarta Utara, mengenal Novel Baswedan sebagai pribadi yang Alim, santun dan ramah.
"Pak Novel bersosialisasi kok, kalau arisan RT dia datang," ujar Ketua RT 003, Patuhman Purba kepada Warta Kota, Rabu (21/2/2018) malam.
Selain itu, setiap waktu shalat tiba, Novel Baswedan selalu bergegas ke Masjid Al-Ikhlas yang berada tidak jauh dari kediamannya untuk shalat berjamaah.
"Kalau dia lagi di rumah pasti shalat di masjid, berjamaah," tutur Wisnu Broto, Bendahara sekaligus mantan Ketua RT 003.
Salah satu kebiasaan yang dilakukan Novel Baswedan ketika bertemu dengan warga adalah 'cipika-cipiki'. "Beliau itu kalau ketemu warga suka cipika-cipiki, begitu," kata Wisnu Broto.
Karena itu, Patuhman Purba dan Wisnu Broto meminta kepada warga agar tidak melakukan hal tersebut saat menyambut kepulangan Novel Baswedan dari Singapura.
Baca: Rekonstruksi Pembacokan Karyawati Toko Aksesoris Ponsel, Tersangka Dilempar Casing Hape
Baca: Pengacara Ahok Bawa Segepok Bukti Kisah Asmara Terlarang Vero dan Julianto Tio
"Jadi nanti jangan dilakukan dululah. Salaman aja, sewajarnya aja, kondisi mata beliau masih rawan," tuturnya.
Informasi mengenai kepulangan Novel Baswedan pertama kali disampaikan oleh juru bicara KPK, Febri Diansyah pada Senin lalu (19/2).
Novel Baswedan harus menjalani operasi tambahan pada mata bagian kiri di Singapura
Sebelumnya, Novel Baswedan disiram air keras oleh orang tak dikenal setelah shalat subuh di Masjid Al-Ikhsan, tidak jauh dari rumahnya, pada tanggal 11 April 2017.