Airlangga Hartarto Layak Dampingi Jokowi di Pilpres 2018 kata Ali Wongso
Jelang pendaftaran pasangan Capres dan Cawapres di KPU pada bulan Agustus mendatang, sejumlah nama Cawapres yang akan mendampingi Presiden Jokowi
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jelang pendaftaran pasangan Capres dan Cawapres di KPU pada bulan Agustus mendatang, sejumlah nama Cawapres yang akan mendampingi Presiden Jokowi sebagai Capres mulai mencuat dipermukaan.
Politisi senior Partai Golkar yang juga Ketua Umum SOKSI, Ali Wongso Sinaga menjelaskan pandangannya mengenai hal tersebut.
Ia menilai rasionalitas pertimbangan Presiden Jokowi dalam menentukan Cawapres-nya sudah terukur dan dipikirkan matang-matang.
"SOKSI sudah sejak Pemilu 2014 mendukung Pak Jokowi menjadi Presiden dan kembali kami dukung penuh menghadapi Pemilu 2019 untuk Presiden RI dua periode. Dalam kaitan Cawapres, SOKSI percaya rasionalitas pertimbangan Pak Jokowi sebagai Capres memutuskan siapa Cawapresnya nanti," ungkap Ali Wongso ketika diwawancarai, Senin (26/2/2018).
Ali Wongso menambahkan, dalam pertimbangan rasional, setidaknya ada tiga pertanyaan kritis dan dapat dikatakan keniscayaan.
Pertama, fokus tantangan bangsa lima tahun kedepan menurut SOKSI yang paling menonjol adalah masalah ekonomi, baik tantangan untuk meningkatkan pertumbuhan menciptakan lapangan kerja seluas-luasnya dan menaikkan daya beli rakyat maupun meningkatkan pemerataan ekonomi guna mengatasi kesenjangan ekonomi masyarakat serta wilayah.
Kedua, apakah karakter dan chemistry si tokoh itu serasi dengan Capres Pak Jokowi guna menjamin dukungan sinergis kepemimpinan nasional Presiden Jokowi yang kuat dan efektif ?
Ketiga, Apakah sosok tersebut memiliki basis dukungan rakyat yang luas dan signifikan guna mendukung basis dukungan kepemimpinan nasional Presiden Jokowi ?
Dengan ketiga pertanyaan rasional kritis itu, SOKSI secara obyektif menilai bahwa sosok Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto amat layak menjadi Cawapres pendamping Jokowi.
"Siapapun tak dapat memungkiri bahwa beliau (Airlangga) adalah ekonom yang cerdas dan berwawasan jauh kedepan serta berorientasi 'problem solving. Beliau juga sudah buktikan kompetensinya sebagai Menteri Perindustrian yang diakui banyak pihak dalam dua tahun ini dan optimis mampu membawa Indonesia siap merespons era revolusi industri keempat kedepan," ujar Ali Wongso.
Mengenai keserasian karakter dan chemistry, SOKSI percaya bahwa Presiden Jokowi lebih tahu tentang jajaran Menteri di kabinetnya. SOKSI pun melihat dan mencermati jika hubungan Airlangga dengan Jokowi amat serasi.
Terkait basis dukungan, sebagai Ketua Umum Partai Golkar, partai terbesar kedua dalam Pemilu 2014, Airlangga punya basis dukungan rakyat yang luas dan signifikan tersebar di seluruh daerah nusantara.
Ali Wongso, yang kini dipercayakan sebagai Wakil Ketua Badan Kajian Strategis & Intelijen DPP Partai Golkar itu yakin basis dukungan itu akan meningkat lebih luas lagi di 2019 seandainya Airlangga nanti terpilih menjadi Cawapres pendamping Jokowi.
Namun pada akhirnya keputusan ada ditangan Pak Jokowi dalam memilih pendampingnya.
"Itu harapan SOKSI, ya semua kita serahkan kembali ke Pak Jokowi karena itu memang hak preogatif beliau," tutur Ali Wongso.