TNI AL yang Jadi Korban Pembunuhan, Sang Menantu Berharap Pelakunya Kembali ke Jalan yang Benar
Menantu pensiunan TNI AL korban pembunuhan di Cinere Hunaedi, Didi Sumardi mengambil hikmah dari pembunuhan mertuanya tersebut pada Kamis (5/4/2018).
Penulis: Gita Irawan
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menantu pensiunan TNI AL korban pembunuhan di Cinere Hunaedi, Didi Sumardi mengambil hikmah dari pembunuhan mertuanya tersebut pada Kamis (5/4/2018).
Ia mengatakan bahwa hal tersebut adalah pelajaran bagi seluruh anak agar terus menyayangi orang tuanya.
"Hikmah yang bisa diambil dari kejadian ini ya supaya kita emang udah seharusnya sayang sama irang tua kita. Kenapa nggak kita rawat dan tinggal sama kita aja Bapak sama Ibu kita kalau kita sayang," kata Didi.
Didi sendiri merupakan suami dari anak kandung ketiga Hunaedi dan Sopiah, Siti Maesyaroh.
Pegawai BUMN yang kini tinggal di Purwakarta tersebut mengatakan bahwa biasanya memang seminggu sekali keluarga tersebut berkumpul di rumah Hunaedi di Komplek TNI AL Jalan Kayu Manis, Cinere.
Ia berharap jika memang pelakunya tertangkap, pelakunya dapat diberi hukuman yang adil dan kembali ke jalan yang benar.
Baca: KPAI Kampayekan Stop Penyalahgunaan Anak Dalam Politik
"Semoga kalau pelakunya ketangkep nanti mendapat hukuman yang adil dan bisa kembali ke jalan yang benar," kata Didi.
Ia pun mengatakan bahwa keluarga telah ikhlas atas kepergian Hunaedi karena merasa itu sudah ditakdirkan.
"Kalau keluarga Insya Allah semua ikhlas, karena memang itu sudah ketentuan yang ditakdirkan Allah. Kita ikhlas," kata Didi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.