Petani Didorong Jadi Peserta AUTP Komersil
Program Asuransi usaha tani padi (AUTP) yang dicanangkan Kementerian Pertanian (Kementan) sejak tiga tahun lalu diharapkan menjadi triger bagi petani
Editor: Toni Bramantoro
Menurut Ika, biaya operasional perusahaan untuk meng-cover AUTP di lapangan cukup besar. Karena itu, apabila biaya polis atau premi AUTP komersil disamakan dengan AUTP yang disubsidi, maka tingginya biaya operasional yang dilakukan perusahaan tak bisa dipenuhi.
Ika mengakui masih skeptis apabila AUTP komersil dikembangkan ke petani perorangan yang lahannya tak begitu luas. Saat ini petani yang ikut program AUTP masih disubsidi pemerintah (Kementan) sebesar 80%.
Sehingga, petani hanya membayar premi sebesar Rp 36 ribu/ha/musim, dengan nilai pertanggungan Rp 6 juta/ha/musim.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.