Dua Korban Meninggal Kebakaran di Gedung Kemenhub Diduga Nekat Menembus Kepulan Asap Hitam
Khairul dan Santoso, harus meregang nyawa diduga terlalu banyak menghirup asap hitam ketika kebakaran terjadi di Gedung Kemenhub
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Khairul dan Santoso, harus meregang nyawa diduga terlalu banyak menghirup asap hitam ketika kebakaran terjadi di Gedung Kemenhub RI pada Minggu (8/7/2018) subuh tadi.
Berdasarkan keterangan saksi Nur Afif yang merupakan rekan kedua korban, saat kebakaran terjadi ia bersama korban dan dua rekan lainnya bernama Anshori dan Agus, sedang tertidur di lantai 11.
Mereka berlima adalah pekerja, yang sedang membuat partisi atau menyekat ruangan di Gedung Kemenhub RI, Gambir, Jakarta Pusat.
Ketika tertidur, tiba - tiba tercium bau asap yang sangat menyengat, kemudian Nur Afif, Agus, bersama dua korban terbangun dan langsung membuka pintu ruangan untuk mencari sumber asap tersebut.
Ketika pintu dibuka, kepulan asap hitam nan pekat tersebut langsung menyelimuti mereka berempat.
Kemudian, Nur Afif dan Agus memutuskan untuk kembali ke tempat tidur mereka untuk membangunkan Anshori.
Baca: Kain Basah Selamatkan Nyawa Korban Kebakaran di Kantor Kemenhub
"Ketika Nur Afif dan Agus membangunkan Anshori, kedua korban meninggal Khairul dan Santoso sudah tidak ada, dan diduga nekat menembus kepulan asap tersebut," ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Roma Hutajulu dikonfirmasi TribunJakarta.com, Minggu (8/7/2018).
Roma menuturkan, ketika melihat kedua rekannya menghilang, Nur Afif, Agus, dan Anshori memutuskan untuk menyelamatkan diri bertahan di lantai 11.
Tidak berselang lama sekiranya pukul 07.00 WIB, ketiganya pun berhasil diselamatkan dan dievakuasi oleh Petugas Damkar Provinsi DKI Jakarta.
Sementara itu, korban meninggal dunia Khairul ditemukan di lantai 12, dan Santoso ditemukan di lantai 18 Gedung Kemenhub RI.
"Dua korban yang meninggal dunia ditemukan dilantai yang berbeda, diduga karena kehabisan oksigen akibat terlalu banyak menghirup asap hitam," ujar Roma.