Bocah Dua Tahun Korban Penganiayaan Ayah Tiri di Jakarta Utara Meninggal Dunia Setelah Kritis 5 Hari
Bocah berusia dua tahun berinisial AAP menghembuskan nafas terakhirnya, Minggu (26/8/2018).
Editor: Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bocah berusia dua tahun berinisial AAP menghembuskan nafas terakhirnya, Minggu (26/8/2018).
AAP sebelumnya menjadi korban penganiayaan ayah tirinya, AS (27), hingga tidak sadarkan diri dan mendapat perawatan intensif di RSUD Koja, Jakarta Utara sejak Rabu (22/8/2018).
Baca: Benci dan Kesal Jadi Pemicu Ayah Tiri Aniaya Bocah Dua Tahun Hingga Tak Sadarkan Diri
"Inalillahi wa Inna ilaihi rojiun, telah meninggal dunia ananda Aqilla. Semoga Allah SWT menempatkannya di posisi yang terbaik," ujar anggota Lembaga Perlindungan Anak Indonesia, Fauziah yang mendampingi keluarga AAP melalui pesan singkat kepada Kompas.com, Minggu siang.
AAP meninggal setelah menjalani perawatan intensif sejak Rabu karena kondisinya yang kritis.
Sebelumnya, AAP (2), terbaring koma setelah dianiaya ayah tirinya di rumah kontrakan di Sukapura, Jakarta Utara, Rabu.
Baca: Seorang Bocah Terluka Parah Setelah Bom Buatan yang Ditemukannya Meledak
Sehari-hari AS bekerja sebagai pengemudi ojek online.
Kasat Reskrim Polres Jakarta Utara AKBP Febrinsyah mengatakan, penganiayaan dilakukan karena AS merasa tidak senang dengan kehadiran AAP di rumahnya.
AS menganiaya AAP dengan memukul kepala hingga tidak sadarkan diri.
Baca: Ayah Tiri Aniaya Bocah Dua Tahun Hingga Tidak Sadarkan Diri
Penganiyaan pernah dilakukan AS terhadap AAP pada 2017.
"Motifnya adalah karena tersangka tidak ingin kehadiran anak itu di rumah tersangka karena istri tersangka merupakan istri kedua," ujar Febriansyah di Mapolres Jakarta Utara, Jumat (24/8/2018).
Penulis : Kontributor Jakarta, David Oliver Purba
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Bocah yang Dianiaya Ayah Tirinya Meninggal Dunia Setelah Kritis 5 Hari