Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Diduga Ini Penyebab Terjadinya Aksi Perusakan Sekelompok Orang di Mapolsek Ciracas

Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Aziz mengatakan, pengrusakan terjadi sekitar pukul 23.00 hingga dini hari.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Diduga Ini Penyebab Terjadinya Aksi Perusakan Sekelompok Orang di Mapolsek Ciracas
TRIBUNJAKARTA.COM/DIONSIUS ARYA BIMA SUCI
Lokasi tempat terjadinya pengeroyokan dua orang anggita TNI oleh sejumlah tukang parkir di pertokoan Arundina, Cibubur, Ciracas, Jakarta Timur, Selasa (11/12/2018). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kasus perusakan Mapolsek Ciracas, Jakarta Timur, Selasa (11/12/2018) malam diduga terkait kesalahpahaman sehari sebelumnya.

Informasi yang diperoleh Tribunnews.com, Senin tanggal 10 Desember 2018 pukul 15.40 WIB terjadi cekcok mulut atau kesalahpahaman antara anggota TNI AL yang berpakaian dinas dengan salah satu anggota penjaga parkir di depan pertokoan Arundina Kecamatan Ciracas Jakarta Timur.

Ini bermula saat Kapten K, anggota TNI AL berpakaian dinas, beserta anaknya baru selesai servis sepeda motornya dan berencana makan di warung soto kudus samping Indomart Arundina.

Pada saat hendak parkir, sang anak bilang kalau knalpot motor berasap, kemudian Kapten K memeriksa bagian mesin motornya.

Baca: Kapolda Metro Sebut 200 Orang Tiba-tiba Datang Mengamuk di Mapolsek Ciracas

Saat memeriksa motor salah satu anak parkir menggeser motornya tanpa sepengetahuannya sampai kepala Kapten K terbentur motor sehingga menegur anak parkir tersebut.

Namun tukang parkir tidak terima hingga terjadi cekcok mulut yang kemudian mengundang perhatian teman-teman tukang parkir lainnya, dan mengeroyok Kapten K.

Pada saat Kapten Komarudin dikeroyok oleh tukang parkir, melintas seorang Anggota TNI AD Pratu Rivonanda dari Dronkavser Paspampres dan langsung melerai.

BERITA TERKAIT

Karena anggota Dronkavser tersebut melihat yang dikeroyok berpakaian dinas loreng, akan tetapi justru malah menjadi korban pengeroyokan juga dari anak-anak parkir tersebut sampai terjadi perkelahian diantara mereka.

Karena melihat jumlah anak parkir melebihi jumlah mereka, kemudian Pratu Rivo mengamankan Kapten K beserta anaknya ke Barak Remaja Paspampres KPAD Cibubur dengan cara dibonceng menggunakan sepeda motor.

Informasi yang diperoleh Tribunnews.com, setelah dari barak baru kemudian mereka keluar lagi dengan mencari para pelaku pengeroyokan ke pemukiman warga lapangan tembak.

Pada saat pencarian tersebut, mereka menemukan Agus yang ikut terlibat dalam pengeroyokan dan langsung diamankan ke Polsek Ciracas.

Pada hari Selasa tanggal 11 Desember 2018 pukul 02.00 WIB, dilaksanakan musyawarah penyelesaian permasalahan secara damai antara pihak pelaku dan keluarga dengan para korban yang dimediasi oleh Kapolsek Ciracas.

"Kasus ini sudah ditangani Polsek Ciracas dan kedua belah pihak sepakat untuk menyelesaikan secara kekeluargaan," ucap Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Tony Surya Putra  seperti dikutip Tribun Jakarta.

Perdamaian kedua pihak dimediasi langsung Kapolsek Ciracas Kompol Agus Widar pada Selasa (11/12/2018) dini hari sekira pukul 02.00 WIB.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas