Material Gunung Anak Krakatau di Perairan Kepulauan Seribu Akan Dimanfaatkan untuk Urukan
Penanganan material Gunung Anak Krakatau berupa kerikil batu apung di perairan Kepulauan Seribu diperkirakan bakal berlangsung hingga akhir pekan.
Editor: Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penanganan material Gunung Anak Krakatau berupa kerikil batu apung di perairan Kepulauan Seribu diperkirakan bakal berlangsung hingga akhir pekan.
Koordinator Lapangan Pesisir Pantai Pulau Harapan Suku Dinas Lingkungan Hidup Kepulauan Seribu Surya Ismail mengatakan penanganan material erupsi sudah dilakukan sejak, Rabu (26/12/2018) kemarin.
Material tersebut berada di perairan Pulau Harapan dan Pulau Kelapa.
Baca: Titi DJ Akui Pesonanya Selalu Kalah dengan Ayu Ting Ting, Ivan Gunawan: Iyalah Main Dukun
“Iya pokoknya mah yang kita kerjakan dari hari Rabu sampai Kamis, kemungkinan sampai hari Minggu kayaknya ini belum habis. Sebab dia (material) masih nyusul aja, terus berdatangan,” kata Surya, Kamis (27/12/2018).
Material tersebut sampai ke perairan Kepulauan Seribu bukan melalui jalur udara melainkan jalur laut.
Sehingga petugas melakukan penanganan seperti menghadapi sampah kiriman.
Baca: Prabowo-Sandi akan Sampaikan Visi-Misi Secara Khusus Sebelum Debat Capres-Cawapres
Sementara itu, material erupsi yang telah diangkut dari perairan akan tetap berada di Pulau Harapan.
Kerikil-kerikil tersebut akan digunakan untuk menguruk genangan air di Pulau Harapan.
“Jadi akan ditumpuk disitu sebab kalau dilihat dari jauh tanpa dipegang, ini seperti pasir kasar. Jadi sekalipun kita uruk buat genangan nggak ada dampaknya kayaknya,” ucapnya.
Penulis: Junianto Hamonangan
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul: Penanganan Material Erupsi Anak Krakatau di Kepulauan Seribu Diperkirakan Hingga Akhir Pekan