Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sindir Anies, Djarot Sebut ITF Dikonsep Zaman Ahok

Pemda DKI kala itu, kata Djarot, juga getol mengampanyekan dan mengatur regulasi sampah, termasuk sampah plastik.

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Sindir Anies, Djarot Sebut ITF Dikonsep Zaman Ahok
Tribunnews/JEPRIMA
Pekerja dengan menggunakan alat berat memindahkan sampah di area proyek Fasilitas Pengolahan Sampah Terpadu atau Intermediate Treatment Facility (ITF) Sunter, Jakarta Utara, Selasa (12/2/2019). Proyek dengan kapasitas 2.200 ton per hari yang ditargetkan beroperasi pada 2021 itu hingga kini belum dimulai pembangunannya meski groundbreaking proyek telah dilakukan Desember 2018. (Tribunnews/Jeprima) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan, konsep proyek sistem pengelolaan sampah terpadu atau intermediate treatment facility (ITF) sudah ada sejak zaman Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok.

Ia pun menyebut, ITF bukan konsep yang dijalankan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Nanti dibuka dokumennnya, kita membangun ITF di Sunter sudah di zaman Pak Ahok dan zaman Saya sudah ditetapkan, tapi eksekusinya masih belum," kata Djarot saat ditemui di Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (3/8/2019).

Baca: Dapat Sanksi Dilarang ke Stadion, Manajer Persib Ungkap Kebiasaan Buruk Komdis PSSI

Baca: Diimbangi Arema FC, Persija Masih Terbenam di Zona Degradasi Klasemen Liga 1 2019

Baca: Diimbangi Arema FC, Persija Masih Terbenam di Zona Degradasi Klasemen Liga 1 2019

Menurut Djarot, konsep ITF telah jadi perhatian saat dirinya bersama Ahok memimpin DKI.

Pemprov DKI kala itu, kata Djarot, juga getol mengampanyekan dan mengatur regulasi sampah, termasuk sampah plastik.

"Kita dorong betul untuk pengurangan sampah. Kemudian pelarangan untuk sampah plastik," ujarnya.

BERITA REKOMENDASI

Lebih lanjut, Djarot mengatakan Anies seharusnya tak terlalu banyak menyalahkan kepemimpinan sebelummya.

Menyelesaikan masalah DKI Jakarta tak bisa dengan mencari-cari kekurangan di era sebelumnya.

"Tantangan ke depan kita selesaikan, kalau di masa lalu ada kekeurangan, ya tugas kita tanpa berkeluh kesah, termasuk soal polusi," jelas Djarot.

Sebwlumnya, DPRD DKI mengkritik Anies terkait pengelolaan sampah di Jakarta yang dianggap tak sebaik di Kota Surabaya. Kritikan datamg dari Anggota DPRD Fraksi NasDem Bestari Barus.

Anies menjawab dengan mengatakan pihaknya tengah mengubah sistem pengelolaan sampah di Jakarta.


Menurut Anies, sebelum bertugas sebagai Gubernur DKI, belum dibangun Intermediate Treatment Facility (ITF) atau Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) dalam kota.

Saat ini, Pemprov DKI bersama PT Jakarta Propertindo (Jakpro) sedang membangun ITF Sunter di Jakarta Utara.

"Saya sedang merubah. Sebelum saya bertugas, tidak ada pengolahan sampah seperti ITF. Sekarang kita mulai ada ITF, lagi diproses. Kemudian di Bantargebang, sekarang ada pengelolaan sampah dari sampah ke energi. Itu dulu belum ada," kata Anies, Rabu (31/7/2019).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas