Sebelum Tewas di Kebakaran Teluk Gong, 2 Anak Korban Sempat Diungsikan karena Pemadaman Listrik
Nahasnya, kedua anak yang masing-masing berusia 17 tahun dan 8 tahun tersebut tewas dalam kebakaran Teluk Gong yang menewaskan satu keluarganya.
Editor: Salma Fenty Irlanda
TRIBUNNEWS.COM - Sebelum kebakaran melahap habis sebuah ruko di Teluk Gong Jakarta Utara dan menewaskan satu keluarga, dua anak yang ikut tewas sempat diungsikan karena pemadaman listrik serentak.
Pemadaman listrik serentak yang melandan wilayah Jabodetabek rupanya sempat membuat dua anak yang tewas dalam kebakaran Teluk Gong Jakarta Utara sempat mengungsi di rumah keluarganya yang lain.
Namun, nahasnya, kedua anak yang masing-masing berusia 17 tahun dan 8 tahun tersebut tewas dalam kebakaran Teluk Gong yang menewaskan satu keluarganya.
Anak-anak yang menjadi korban kebakaran di Teluk Gong, Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara awalnya sempat diungsikan ke rumah saudaranya karena listrik padam pada Minggu (4/8/2019) malam.
• Kebakaran Ruko Teluk Gong Jakarta Utara, Sekeluarga Tewas Berpelukan Terpanggang di Dalam Ruko
• ZODIAK BESOK Ramalan Zodiak Besok Selasa 6 Agustus 2019 Leo Awasi Kesehatan, Taurus Ingat Masa Lalu!
• Galih Ginanjar Ucapkan Permintaan Maaf, Pakar Ekspresi: Tidak Menujukkan Kesedihan karena Bersalah
• Perut Menantu Jokowi, Selvi Ananda Tampak Buncit di Ultah Sedah Mirah, Jan Ethes Akan Punya Adik?
Hal itu disampaikan oleh tetangga di depan rumah korban yang bernama Arifin (45)
"Jadi semalam itu pas mati lampu anak-anaknya itu dibawa ke tempat saudaranya, tapi pas listrik nyala dibawa pulang lagi," kata Arifin saat ditemui di lokasi, Senin (5/8/2019).
Namun mereka kembali pulang karena listrik sudah menyala pada pukul 22.00 WIB.
Arifin juga menyampaikan keluarga tersebut sempat berkumpul dengan warga di depan rumahnya membincangkan persoalan listrik padam.
Adapun peristiwa tersebut terjadi pada pukul 00.35 WIB. Arifin mengaku sempat melihat sang suami, Tn (45) turun ruko untuk membuka pintu ruko.
"Masuk lagi, mungkin mau jemput istri sama anaknya kali, masih di dalam lantai dua, mungkin karena asapnya kebanyakan pingsan enggak bisa keluar," ucapnya.