Baru Tiba di Stasiun Palmerah, Massa Pelajar Dinasihati dan Disuruh Pulang oleh Anggota TNI
Kata Faisal, anggota TNI tersebut memberikan nasihat kepadanya tentang orang tua, khususnya ibu
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
![Baru Tiba di Stasiun Palmerah, Massa Pelajar Dinasihati dan Disuruh Pulang oleh Anggota TNI](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/pulang-terus-belajar-boy.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Masih ada sejumlah pelajar yang nekat mengikuti aksi unjuk rasa di sekitar Gedung DPR RI, Jakarta Pusat, Senin (30/9/2019).
Padahal, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy telah memperingatan agar siswa-siswi tetap mengikuti kegiatan belajar.
Salah satu rombongan pelajar yang baru tiba di Stasiun Palmerah, Jakarta yakni dari Rangkasbitung.
Namun, usaha mereka untuk ikut berdemonstrasi kandas karena diminta pulang oleh seorang anggota TNI.
Faisal (16), seorang pelajar dari Rangkasbitung itu mengatakan diminta pulang oleh seorang anggota TNI.
"Pak TNI bilang, 'pulang saja, ingat ibu di rumah kasihan.' Saya disuruh pulang sama TNI. Saya keingatan orang tua jadinya. Benar juga kata pak TNI," kata Faisal, di area Stasiun Palmerah.
Faisal dan puluhan kawan-kawannya pun telah membeli tiket KRL Commuterline.
"Iya, jadi pulang," ucapnya.
Pantauan TribunJakarta.com di lokasi pada sekira pukul 12.01 WIB, kereta yang ditumpangi mereka telah berangkat ke arah Rangkasbitung.
Namun, masih ada beberapa massa pelajar di dekat jembatan penyeberangan orang (JPO) Stasiun Palmerah.
Pelajar di Depok janjian lewat pesan singkat
![Bukti chat pelajar yang janjian untuk ikut aksi demo di DPR.](https://cdn2.tstatic.net/jakarta/foto/bank/images/bukti-chat-pelajar-yang-janjian-untuk-ikut-aksi-demo-di-dpr.jpg)
Jajaran Polresta Depok berhasil mengamankan puluhan pelajar yang hendak mengikuti aksi demo di DPR RI.
Puluhan pelajar tersebut, diamankan dari sejumlah lokasi dan tengah menumpang truk bak terbuka.
Tak hanya pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA), sejumlah pelajar yang masih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP) pun turut diamankan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.