TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dinas Bina Marga DKI Jakarta menyebut sejumlah jembatan penyeberangan orang (JPO) di kawasan Senayan, Jakarta Pusat rusak akibat aksi tak bertanggung jawab oknum pengendara skuter listrik.

Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho mengatakan, ada tiga JPO yang mengalami kerusakan, yaitu JPO Bundaran Senayan, JPO Gelora Bung Karno (GBK), dan JPO Polda Metro Jaya (PMJ).

Dari ketiga JPO itu, Hari menyebut JPO GBK mengalami kerusakan paling parah.

"Panel-panel kayu JPO di GBK sampai ada 40 yang rusak," ucapnya saat dikonfirmasi, Rabu (13/11/2019).

Proses pengerjaan perbaikan panel kayu di ketiga JPO itu disebut Hari sudah mulai dilakukan dan ditargetkan rampung pada Jumat (15/11/2019) mendatang.

Baca: Grabwheels Renggut Korban Jiwa, Ini Negara yang Larang Otoped Listrik Keliaran

"Perbaikan sudah dilakukan dari hari Minggu sampai dua hari ke depan karena banyak panel yang rusak," ujarnya.

Terkait dengan total kerugiannya, Hari enggan memberitahu lebih rinci. Ia menyebut, seluruh kerugian ditanggung oleh vendor yang membangun JPO tersebut lantaran masih dalam tahap pemeliharaan.

"Untuk perbaikan karena itu masih tanggung jawab dari vendor jadi masih perbaikan dia, terhitung pemeliharaan" kata Hari.

Guna mengantisipasi hal tersebut terulang kembali, Hari memgaku telah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan DKI Jakarta untuk melarang skuter listrik melintas di atas JPO.

"Kita sudah membuat imbauan dan larangan bahwa skuter listrik tak boleh melintas lagi ke JPO kita," tuturnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tak Hanya di GBK, 2 JPO Lain Juga Rusak Gara-gara Skuter Listrik"