Kata Warga Soal Pegawai Honorer Jelambar Berendam di Got Kotor Demi Kontrak Baru, Dikira Kerja Bakti
Video puluhan pegawai honorer Kelurahan Jelambar Grogol Petamburan Jakarta Barat berendam di got demi perpanjangan kontrak viral di media sosial.
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Video puluhan pegawai honorer Kelurahan Jelambar Grogol Petamburan Jakarta Barat berendam di got demi perpanjangan kontrak viral di media sosial.
Puluhan orang pegawai honorer yang menyeburkan diri ke dalam got tersebut diketahui sedang proses perpanjangan kontrak Penyedia Jasa Lainnya Perseorangan (PJLP).
Dalam video tersebut, puluhan orang yang ada di dalam got saling memijat bahu, bergantian baik pria maupun wanita.
Mereka tampak tertawa-tawa saat menjalani adegan tersebut kendati ketingggian air di atas satu meter dan berwarna hitam.
Sedangkan di atas got, terlihat beberapa orang berpakaian dinas pegawai negeri sipil (PNS) mengawasi mereka.
Setelah TribunJakarta.com menelusuri lokasi puluhan pegawai honorer berendam di got, lokasi tersebut berada di Blok A Komplek Polri, Kelurahan Jelambar Grogol Petamburan Jakarta Barat.
Lokasi puluhan pegawai honorer berendam di got demi perpanjangan kontrak ini berjarak sekitar 500 meter dari Kantor Kelurahan Jelambar.
Lokasi got tersebut berada di depan sebuah rumah besar berwarna putih.
Baca: Viral Video Pegawai Honorer Masuk Got, Lurah Jelambar Diperiksa BKD DKI
Baca: PHK2I Benarkan Video Viral Honorer Masuk Got sebagai Salah Satu Syarat Perpanjangan Kontrak 2020
Baca: Viral Pegawai Honorer Masuk Got Agar Kontrak Diperpanjang, Komisi A DPRD: Sudah Bukan Zamannya
Lebar got tersebut sekira 1 meter dengan kedalaman 1,5 meter.
Air di got tersebut terlihat hijau keruh dan banyak endapan lumpur mengambang di atasnya.
Beberapa karung berisi lumpur terlihat berada di tepi saluran got tersebut.
Seorang warga sekitar, Darus (35) membenarkan bahwa got tersebut merupakan lokasi yang digunakan oleh puluhan honorer untuk beredam.
Namun, dia lupa waktu tepat dari kejadian tersebut.
"Iya itu lokasinya, cuma saya lupa kejadiannya hari apa. Pokoknya pagi itu sekitar jam 10," kata Darus ditemui TribunJakarta.com, Minggu (15/12/2019).