Belasan Ular Kobra Ganggu Aktivitas Belajar Siswa SMP di Depok, Pihak Sekolah Sampai Lakukan Ini
Teror ular kobra mulai merebak ke sebuah sekolah menengah pertama (SMP) di Kota Depok, sebelumnya menyasar pemukiman warga.
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma
TRIBUNJAKARTA.COM, CILODONG - Teror ular kobra mulai merebak ke sebuah sekolah menengah pertama (SMP) di Kota Depok, sebelumnya menyasar pemukiman warga.
Di Jalan Raya Kalimulya, Cilodong, Kota Depok, anak hingga indukan ular kobra mulai bermunculan di SMPIT Tunas Bangsa sejak dua Minggu belakangan ini.
Guru sekaligus Wali Kelas Tujuh Muhammad Salman mengatakan, akibat bermunculan ular kobra, aktivitas belajar di sekolah tersebut pun sempat terganggu.
"Keganggu juga sih, kebetulan sekarang kami lagi class meeting jadi aktivitas lebih banyak di luar kelas," kata Salman di SMPIT Tunas Bangsa, Selasa (17/12/2019).
Lanjut Salman, ia berujar bahwa saat ini muridnya dihimbau agar memeriksa sepatunya satu persatu sebelum dipakai.
• Agung Triatmojo Klaim Tidak Mengetahui Peristiwa Pegawai Honorer Berendam di Got
Bahkan, rak sepatu yang sebelumnya diletakan di depan kelas, kini dimasukan ke dalam kelas.
"Kami himbau anak-anak kalau pakai sepatu dilihat dulu dan diperiksa."
"Soalnya kan kalau masuk kelas harus buka sepatu, sekarang rak sepatunya juga di dalam kelas," bebernya.
Salman menuturkan, total sudah 11 ular kobra yang ditemukam di sekolah tersebut, bahkan ada yang ditemukan di depan area kelas.
Buntut dari kemunculan ular kobra di sekolah tersebut, siang ini Petugas Pemadam Kebakaran Kota Depok melakukan penyisiran ke seluruh penjuru sekolah.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.