Cerita Deny Setyawan: 7 Jam Proses Evakuasi Bayi Sabrina yang Terjebak Banjir
Deny mengungkapkan, ada satu peristiwa haru yang dialaminya ketika melakukan evakuasi pada sembilan korban di Bukit Duri
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
![Cerita Deny Setyawan: 7 Jam Proses Evakuasi Bayi Sabrina yang Terjebak Banjir](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/kisah-penyelamatan-bayi-1.jpg)
"Saya sampai tidak bisa menggambarkan perasaan haru ketika berhasil menyelamatkan bayi Sabrina. Agak berlinang air mata saya, tentunya karena namanya juga bayi dan baru berusia dua bulan," ungkap Deny mengenang bayi Sabrina dalam pelukannya saat melakukan evakuasi.
Kemudian lelaki yang diketahui berasal dari Magelang, Jawa Tengah, itu mengatakan perasaan haru yang melandanya sebenarnya dilatarbelakangi kehidupan pribadinya sendiri.
Ia mengaku terkenang akan anaknya yang usianya baru menginjak satu tahun empat bulan saat menyelamatkan bayi Sabrina.
Deny, sembari menyeruput kopi di hadapannya, mengungkapkan saat dievakuasi, bayi Sabrina berada di lantai dua sebuah warung ketoprak bersama keluarga besarnya.
Di antaranya adalah sang Ibu, Fatima (27), ayah, nenek, dan kakaknya yang bernama Kirana (2).
"Begitu kita bantu, karena perahu karet tidak bisa masuk ke dalam, di situ saya turun dan menjemput bayi Sabrina di tengah kedalaman air yang mencapai hampir dua meter dengan jarak sekira 5-10 meter dari kapal tim evakuasi," ujar Deny Setyawan.
Ketinggian air di dalam warung ketoprak tersebut saat itu mencapai dua meter atau setinggi leher Deny.
Bayi Sabrina yang kala itu berada di lokasi segera dievakuasi oleh tim Damkar Tebet.
Mulanya, ketika berhasil menjangkau keluarga bayi Sabrina di lokasi kejadian, Deny diberikan sebuah keranjang.
Tadinya dia berpikir keranjang tersebut berisi pakaian atau apa, ternyata di dalam keranjang tersebut berisikan bayi berusia dua bulan.
![Suasana haru pascapenyelamatan bayi Sabrina di Bukit Duri Jatinegara Jakarta Timur, Kamis (2/1/2020)](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/kisah-penyelamatan-bayi-3.jpg)
Baca: Mobil Terendam Banjir? Pastikan Miliki Polis Asuransi Ini agar Bisa Tercover
"Saya langsung kaget karena itu si Sabrina, langsung saya agak berlinang lah air mata. Walaupun tidak menetes tetapi di hati itu rasanya sedih, rasa haru dan bahagia campur aduk karena berhasil mengevakuasi Sabrina."
"Kasihan sekali itu bayi ada di posisi seperti itu, terjebak di antara kepungan banjir yang membahayakan nyawanya. Akhirnya saya bergegas mengambil keranjang itu, saya ambil bayi itu saya gendong di pundak kemudian menuruni tangga," ungkap Deny.