Muncul Petisi Copot Anies Baswedan, Ini Respons Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI
Petisi pencopotan Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta kembali viral di tengah bencana banjir yang melanda ibu kota.
Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Malvyandie Haryadi
Freddy yang sedang menyelesaikan gelar dokter spesialisnya ini mengungkap motivasi untuk membantu sesama yang mungkin banyak orang menganggapnya klise.
"Motivasi saya mungkin klise, saya umat nasrani kemarin habis merayakan Natal identik dengan kasih. Banyak diantara kita umat kristiani merayakan Natal, aku bersuka cita merayakan hari besarku."
"Tapi mereka tidak menunjukan kasihnya benar-benar kepada sesama mereka. Tahun baru kan berdekatan dengan momen Natal, ketika ada saudara kita sesama manusia tertimpa bencana kenapa enggak kita coba bantu daripada sekedar kita mengkritik sesuatu yang tidak bisa kita ubah."
"Gubernurnya mungkin sedang berusaha dengan cara lain, kita aksi apa sih yang bisa kita coba lakukan," katanya.
Jumlah pengungsi berkurang
Jumlah pengungsi yang wilayahnya terdampak banjir makin berkurang.
Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, pada Jumat (3/1) total pengungsi tercatat tinggal 12.491 jiwa dari semula 31 ribu.
"Jumlah pengungsi DKI Jakarta sudah berkurang dari sebelumnya sekitar 31 ribu menjadi 12.491 jiwa," kata Kepala Pusat Data dan Informasi Kebencanaan (Kapusdatin) BPBD DKI Jakarta M. Ridwan kepada wartawan, Jumat (3/1/2020).
Baca: DPR Minta Gubernur DKI Kebut Normalisasi Sungai
Secara total, 23 kecamatan, 53 kelurahan, 199 Rukun Warga (RW), dan 545 Rukun Tetangga (RT) terdampak genangan air pasca guyuran hujan yang melanda ibu kota sejak Selasa (31/12) hingga Rabu (1/1) siang.
Sebanyak 2.614 kepala keluarga, yang terdiri dari 12.491 jiwa terpaksa harus mengungsi karena air merendam wilayah rumah mereka. Pemerintah menyiapkan 84 lokasi pengungsian untuk mereka tinggal sementara.
Baca: Cegah Anak-anak Korban Banjir di Jakarta Trauma, Kemensos Beri Bantuan Psikososial di Pengungsian
Adapun jumlah pengungsi terbanyak berada di wilayah Jakarta Timur dengan 5.412 jiwa.
Untuk lebih jelasnya, berikut rincian jumlah pengungsi di lima wilayah kota administrasi Jakarta.
1. Jakarta Pusat
3 Kecamatan
3 Kelurahan
19 RW
51 RT
Ketinggian air awal 120 cm
Saat ini 30 cm
Jumlah kepala keluarga 330
Jumlah jiwa 1700 orang
Lokasi pengungsi 10
2. Jakarta Utara
2 Kecamatan
5 Kelurahan
25 RW
44 RT
Ketinggian air 100 cm
Ketinggian air saat ini 50 cm
Jumlah kepala keluarga 20
Jumlah jiwa 571
10 lokasi pengungsian
3. Jakarta Barat
6 Kecamatan
18 Kelurahan
77 RW
221 RT
Ketinggian air 2 m
Saat ini 70 cm
Jumlah kepala keluarga 625
Jumlah jiwa 1.554
4. Jakarta Selatan
6 Kecamatan
12 Kelurahan
31 RW
55 RT
Ketinggian air 200 cm
Ketinggian air saat ini 60 cm
Jumlah kepala keluarga 504
Jumlah jiwa 3.254
25 lokasi pengungsian
5. Jakarta Timur
6 Kecamatan
14 Kelurahan
47 RW
174 RT
Ketinggian air 310 cm
Ketinggian air saat ini 70 cm
Jumlah kepala keluarga 1.165
Jumlah jiwa 5.412
34 lokasi pengungsian.