Korlantas Polri Sebut Longsor Susulan dan Jalan Terputus di Tol Cipularang Hoax
Belakangan beredar foto viral di Whatsapp Group dan media sosial mengenai longsor di Km 118 Jalan Tol Cipularang, Jawa Barat.
Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, PADALARANG - Belakangan beredar foto viral di Whatsapp Group dan media sosial mengenai longsor di Km 118 Jalan Tol Cipularang, Jawa Barat.
Foto tersebut menimbulkan persepsi terjadi longsor susulan bahkan mengakibatkan jalan tol terancam putus total sehingga tidak bisa diakses.
Merespon ini, Kakorlantas Polri Irjen Istiono menjelaskan tidak ada peristiwa longsor lain setelah peristiwa longsor Selasa (11/2/2020) silam.
"Itu pasti hoax ya. Kami sudah melakukan sesuai prosedur yang sudah ada dan diperkirakan kondisi ini bisa diperbaiki bila tidak ada cuaca ekstrim. Kalau sampai jalan putus, mudah-mudahan tidak ada," tutur jenderal bintang dua itu saat ditemui di lokasi longsor Km 118 Tol Cipularang, Rabu (19/2/2020).
Baca: Pemerintah Harus Lakukan Karantina Tambahan Kepada 75 WNI dari Kapal Diamond Princess
Istiono memastikan kondisi jalan tol Cipularang, tepatnya di km 118 dapat dilintasi dengan baik oleh kendaraan apapun baik dari arah Bandung maupun Jakarta.
Hanya saya pihaknya mengimbau untuk kendaraan golongan II ke atas agar menggunakan lajur kanan. Bulan jalur kiri yang berdekatan dengan titik longsor.
"Sementara ini arus lalu lintas normal, masih bisa dilintasi di kedua arah. Hanya kami imbau pemberlakuan kendaraan kelas II ke atas kami alihkan ke lajur kanan," tambahnya.
Baca: Hong Kong Laporkan Korban Tewas Kedua Akibat Virus Corona
Seperti diketahui terjadi longsor di Km 118 Tol Cipularang pada Selasa (11/2/2020). Saat ini penanganan longsor sudah dilakukan secara komperhensif.
Hingga kini, arus lalu lintas di Km 118 masih dapat dilintasi oleh pengguna jalan baik yang menuju Bandung maupun ke arah Jakarta.