Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ngaku Kerap Debat dengan Azas Tigor, DPRD Jakarta Syarif Sebut Banjir Era Anies Lebih Baik dari Ahok

Anggota DPRD Jakarta Syarif ngaku sudah lama debat dengan Azas Tigor. Sebutkan kritikan Azas ada yang benar.

Penulis: Ifa Nabila
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
zoom-in Ngaku Kerap Debat dengan Azas Tigor, DPRD Jakarta Syarif Sebut Banjir Era Anies Lebih Baik dari Ahok
YouTube Talk Show tvOne
Anggota DPRD DKI Jakarta Syarif mengaku sudah lama berdebat dengan Ketua Forum Warga Kota Jakarta, Azas Tigor Nainggolan. 

TRIBUNNEWS.COM - Anggota DPRD DKI Jakarta Syarif mengaku sudah lama berdebat dengan Ketua Forum Warga Kota Jakarta, Azas Tigor Nainggolan.

Ketika membahas soal banjir yang terjadi di Jakarta, Minggu (23/2/2020), Syarif menyebut banjir di era Gubernur Jakarta Anies Baswedan lebih baik dibanding era Basuki Tjahaja Purnama (BTP) atau Ahok.

Dilansir Tribunnews.com, hal itu diungkapkan Syarif dalam tayangan APA KABAR INDONESIA PAGI tayangan YouTube Talk Show tvOne, Minggu (23/2/2020).

Awalnya, Azas Tigor menyebut pencegahan dan penanganan banjir Jakarta harus memperhatikan dua hal, yakni sistem peringatan dini dan sistem bantuan darurat.

Azas Tigor mengklaim dua poin itu belum dilaksanakan dengan maksimal oleh Pemprov Jakarta.

Syarif menyebut sudah lama berdebat dengan Azas Tigor, terutama mengenai banjir di Jakarta.

Baca: Selain Gugat Anies Baswedan, Azas Tigor Sudah Gugat sejak Zaman Sutiyoso: Pemprov Harus Dibereskan

Baca: Azas Tigor Kritik Anies Baswedan, Ternyata dari Dulu Selalu Kritik Pemprov, Tahun 2002 Pernah Gugat

Gerbang Tol Cempaka Putih yang tergenang banjir di Jakarta, Minggu (23/2/2020). Hujan deras yang mengguyur sejak Minggu 23 Februari dini hari menyebabkan banjir di sejumlah wilayah Ibukota. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Gerbang Tol Cempaka Putih yang tergenang banjir di Jakarta, Minggu (23/2/2020). Hujan deras yang mengguyur sejak Minggu 23 Februari dini hari menyebabkan banjir di sejumlah wilayah Ibukota. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Ia menyebut tidak semua ucapan Azas Tigor di depan publik benar adanya.

Berita Rekomendasi

"Saya sudah lama berdebat dengan Bung Tigor terkait dengan strategi (menghadapi banjir)," ujar Syarif.

"Benar itu datanya Bang Azas Tigor?" tanya pembawa acara Arief Fadhil.

"Tidak 100 persen benar. Ada juga beberapa memang kritik Bung Tigor itu betul," jawab Syarif.

Syarif kemudian menjelaskan anggapan Azas Tigor soal tidak maksimalnya pemprov untuk menyediakan peringatan dini dan bantuan darurat.

Ia membeberkan ternyata pemprov memiliki kendala lantaran BPBD hanya berada di tingkat provinsi.

"Contoh misalnya penggunaan early warning. Di kita itu ada problem tersendiri, mudah-mudahan tahun ini kelar ya," ungkap Syarif.

"Perdebatan tentang tupoksinya BPBD. Jadi BPBD itu kan hanya ada di provinsi, sehingga jangkauan ke tingkat kota itu sangat lemah," sambungnya.

Baca: Azas Tigor Kritik Anies Baswedan soal Banjir padahal Bekasi juga Banjir, Singgung Rahmat Effendi

Baca: Sindir Anies Baswedan, Azas Tigor Blak-blakan Buka Keluhan Banjir Warga Jakarta: Ini Enggak jelas

Syarif berharap tahun 2020 ini BPBD bisa ada hingga tingkat kecamatan sehingga pencegahan dan penanganan banjir bisa lebih maksimal.

"Tahun ini mudah-mudahan dapat lampu hijau dari Kementerian Dalam Negeri, Badan Penanggulangan Bencana Daerah sudah bisa membuat BPBD sampai tingkat kota, tingkat kecamatan," harapnya.

Mengenai penanganan setelah banjir, Syarif menyebut tak bisa serta merta Pemprov Jakarta dianggap tidak bertindak maksimal lantaran ada banyak faktor.

"Kedua soal dampak, Bung Tigor mengatakan, setelah antisipasi mari kita lihat apa yang bisa dilakukan setelah banjir," ujar Syarif.

"Mari kita juga lihat, mengukur banjir terkait dengan banjir kan ada tiga variabel. Mari kita lihat debit airnya, yang mengalir ke Jakarta dari mana," paparnya.

Diketahui, Ketua DPRD Jakarta Prasetyo Edi Marsudi sudah menyatakan banjir akhir bulan Februari ini bukan banjir kiriman.

Soal faktor durasi genangan, Syarif menganggap banjir tahun 2020 ini lebih baik daripada banjir-banjir sebelumnya.

"Kedua, cakupan wilayah yang terdampak, yang ketiga, durasi genangan," terangnya.

"Durasi genangan menurut saya lebih baik penanganannya ketimbang tahun-tahun yang lalu."

Syarif menganggap durasi genangan 21 jam serta cakupan wilayah banjir 235 RW masih lebih baik dibanding banjir di era Ahok.

"Artinya Anda mau mengatakan bahwa penanganan banjir di era pemerintahan Pak Anies lebih baik dibandingkan sebelumnya?" tanya Gina Fita.

"Ya bisa dikatakan begitu," jawabnya.

Baca: Bandingkan Ahok dan Anies Baswedan, Azas Tigor Langsung Didebat Aktivis Sosial: Yang Lamban Siapa?

Baca: Azas Tigor Heran Anies Sebut Jakarta Banjir Kiriman : Saya dari Bogor Kemarin, Nggak Ada Hujan

Mengapa Azas Tigor Hanya Kritik Anies Baswedan?

Dalam wawancara tersebut, Azas Tigor juga membeberkan alasan dirinya hanya mengkritik Anies Baswedan padahal banjir juga terjadi di Bekasi.

Azas Tigor membeberkan alasan utamanya lantaran ia merupakan warga Jakarta, bukan Bekasi.

Baginya, tidak mungkin warga Jakarta ikut campur urusan di wilayah lain.

"Anda mengkritik mengenai banjir yang terjadi di Jakarta, terutama kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan," ujar Gina Fita.

"Padahal kalau kita tahu, banjir juga terjadi di Bekasi. Kenapa tidak dikritik juga untuk yang di Bekasi?" tanya Gina Fita.

"Karena saya orang Jakarta. Enggak mungkin kan saya kritik Bekasi," jawab Azas Tigor.

Azas Tigor juga tidak mau jika dirinya turut mengkritik Bekasi, maka akan balik dikritik oleh Wali Kota Rahmat Effendy lantaran Azas bukan warganya.

"Kalau orang Jakarta 'ane' dong ngomongnya," canda pembawa acara Arief Fadhil.

"Ane orang Jakarta nih Mpok. Kalau kritik Bekasi, nanti Bang Pepen bilang 'Ente siapa?'," kata Azas Tigor.

Azas Tigor yang ber-KTP Jakarta mengaku sudah sejak lama memang peduli terhadap kondisi Jakarta.

"KTP (saya) masih Jakarta. Jadi concern Jakarta. Saya memang sejak dulu concern sama Jakarta," terangnya.

Ia juga menyebut sudah kerap mengkritik kondisi Jakarta sebelum Anies Baswedan menjabat sebagai gubernur.

Permasalahan yang dikritik oleh Azas Tigor pun bermacam-macam, termasuk polusi udara.

Berikut video lengkapnya:

(Tribunnews.com/ Ifa Nabila)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas