Ferdinand Hutahaean: Anies Pernah Bilang Air Hujan Dimasukkan ke Bumi bukan ke Laut, 'Logika Sesat'
Politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean memberikan kritik tajam kepada Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan terkait penanganan banjir di ibu kota
Penulis: Isnaya Helmi Rahma
Editor: Tiara Shelavie
Tidak hanya membuat pernyataan-pernyataan yang menurut Ferdinand mengundang pro dan kontra di sejumlah kalangan.
"Terlebih dengan membangun opini dan statemen-statemen yang justru membuat kami menjadi bertanya-bertanya," ungkapnya.
Ferdinand kemudian menyinggung pernyataan Anies soal air hujan.
"Statemen pertama saya harus menyebut Anies ini sesat logika terkait air hujan," ujarnya.
"Beliau pernah menyatakan bahwa air hujan tidak untuk disalurkan di laut tetapi dimasukkan ke bumi," kata Ferdinand.
"Sampai sekarang saya tidak lihat upayanya, apa yang dilakukan untuk itu," imbuhnya.
Baca: Bela Anies, Geisz Chalifah Ungkap Penyebab Banjir Jakarta: Kita Puluhan Tahun Rusak Kota Ini
Lebih lanjut Ferdinand menjelaskan alasannya menyebut Anies sesat logika.
"Dari zaman Belanda dulu bahwa Hendrik van Breen sudah merencanakan banjir kanal barat," ujarnya.
"Zaman sutiyoso dibangun banjir kanal timur, dan Tuhan pun mencipatakan sungai mengalirkan air dari daratan ke laut," tegasnya.
Hal ini pun yang membuat politisi Partai Demokrat heran dengan pernyataan yang sempat dilontarkan oleh Anies ini.
"Nah kenapa Anies bisa berpikir bahwa ini semua sesat, salah, dan tidak boleh dialirkan ke laut," ungkapnya.
"Cara berpikirnya sesat juga terkait itu," imbuhnya.
Ferdinand mengakui bahwa tidak ada yang bisa menghentikan banjir di Jakarta untuk selamanya.
Baca: Soal Banjir Jakarta, Jawaban Sekda Bikin Najwa Shihab Heran: Jadi Ini Salahkan Hujan yang Turun?
"Banjir ini hanya bisa diminimalisir, tidak ada satupun yang bisa meng-nolkan banjir di Jakarta," ujarnya.