Siswi SMP Pembunuh Bocah 6 Tahun Kembali Diperiksa Kejiwaannya oleh Dokter dan Psikiater
Polres Metro Jakarta Pusat kembali memeriksa kejiwaan dari siswi SMP berinisial NF (15) yang membunuh bocah berinisial APA (6).
Penulis: Nuryanti
Editor: Ifa Nabila
Pihak kepolisian telah memerika orangtua dari NF, untuk mengetahui keseharian dari pelaku.
Pemeriksaan tersebut untuk melengkapi penyidikan kasus pembunuhan yang dilakukan oleh siswi SMP kelas 3 itu.
Wakapolres Metro Jakarta Pusat, AKBP Susatyo Purnomo mengatakan, polisi mencecar sejumlah pertanyaan terkait kebiasaan pelaku di rumah.
"Kami tanya soal kesehariannya, kebiasaan (pelaku) seperti apa," ujar Susatyo, dikutip dari TribunJakarta.com, Minggu.
"Nanti hasilnya untuk melengkapi bahan penyidikan kami," jelasnya.
Baca: Lihat Gambar Remaja Pembunuh Bocah, Psikolog Forensik Sebut Kecerdasan: Saya Bisa Pastikan Satu Hal
Baca: Hari Ini, Siswi SMP Pembunuh Bocah Kembali Diperiksa Dokter Psikologi di RS Polri Kramat Jati
Baca: Ayah Bocah 6 Tahun Tak Curiga Anaknya Dibunuh Siswi SMP: Enggak Sangka, Sudah Lama Bertetangga
Mengenai adanya saksi lain seperti pihak sekolah pelaku dan temannya, Susatyo menyebut belum diperlukan.
Pihaknya kini tengah fokus untuk melakukan pemeriksaan kejiwaan terhadap pelaku.
"Sementara ini (keterangan guru dan teman sekolah) belum diperlukan ya" kata Susatyo.
Pelaku Hobi Menggambar
AKBP Susatyo Purnomo mengungkapkan, remaja yang menjadi pelaku pembunuhan bocah berusia 6 tahun, sering menggambar perempuan yang bersedih.
Polisi menemukan 13 gambar dari pelaku di lembaran kertas HVS berwarna putih.
Pelaku juga menggambar tokoh Slender Man dan ditambahkan tentakel seperti gurita.
Diketahui, Slender Man berasal dari meme internet yang muncul pertama kali di forum Something Awful oleh pengguna Eric Knudsen dengan nama Victor Surge pada 2019 lalu.
Karakter tersebut juga diketahui suka menculik atau melukai orang, terutama anak-anak ini.