Herborist Serahkan 500 Jerigen Hand Sanitizer ke RSPAD Gatot Soebroto
Total ada 500 jeringen hand sanitizer yang diserahkan ke RSPAD Gatot Soebroto. Masing-masing jerigen berisi 5 liter cairan.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Membantu kebutuhan cairan hand sanitizer yang makin meningkat di rumah sakit rujukan penanganan pasien infeksi virus corona (Covid-19), PT Victoria Care Indonesia (VCI) menyerahkan 500 jerigen hand sanitizer Herborist kepada RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta.
Masing-masing jerigen berisi 5 liter cairan hand sanitizer yang siap digunakan. Prosesi penyerahan ini dilakukan oleh manajemen PT VCI kepada perwakilan RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, akhir pekan lalu.
“Langkah kami ini merupakan kegiatan lanjutan kami untuk turut serta dalam memerangi dan mengatasi penyebaran virus Covid-19 ini, setelah yang pertama kami lakukan di Jawa Tengah dan kini kami menyerahkannya untuk wilayah DKI melalui RSPAD Gatot Subroto”, kata Sumardi Widjaja, COO PT Victoria Care Indonesia dalam keterangan pers tertulisnya kepada Tribunnews, Senin 6 April 2020.
Sumardi menjelaskan, pihaknya akan kembali melanjutkan Aksi Cegah Corona ini ke wilayah-wilayah yang memang sangat memerlukan produk hand sanitizer.
Baca: Bahan Alami Curcumin Berkhasiat Tingkatkan Imunitas Tubuh, Tapi Bukan Obat untuk Covid-19
Billy Hartono Salim, CEO PT Victoria Care Indonesia mengatakan, sebagai salah satu produsen hand sanitizer, pihaknya berkomitmen menyediakan produk hand sanitizer Herborist, ke berbagai wilayah di Tanah Air.
Baca: Kabar Baik! PUFF, Nucleus Farma dan Prof Nidom Foundation Kembangkan Obat Covid-19
"Ini sebagai wujud tanggung jawab kami sebagai warga Negara Indonesia, yang turut merasakan kondisi saat ini sedang dihadapi bangsa Indonesia,” ungkap Billy.
Baca: Benarkah Mengonsumsi Vitamin C Dosis Tinggi Efektif untuk Tangkal Virus Corona?
Dia menjelaskan, pendistribusian produk hand sanitizernya dalam waktu singkat sudah hampir menjangkau seluruh wilayah Indonesia.
Dia menyatakan, hingga saat ini pihaknya masih menjual produk hand sanitizer ini dengan harga normal ke masyarakat mengingat daya beli masyarakat kini menurun akibat wabah corona.