Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Voting Wagub DKI di Tengah Wabah Corona, Anies: ''Yang Penting Prosedurnya Ditaati''

Menurutnya jika prosedur atau protokol kesehatan telah dijalankan dan diterapkan dengan benar, maka pemilihan bisa digelar.

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Voting Wagub DKI di Tengah Wabah Corona, Anies: ''Yang Penting Prosedurnya Ditaati''
Dok Humas Pemprov DKI
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan beserta jajarannya saat saat berjalan menuju Gedung DPRD DKI untuk mengikuti jalannya pemilihan Wagub DKI, Senin (6/4/2020). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tidak mempersoalkan pelaksanaan pemilihan wagub DKI di tengah wabah virus corona (Covid-19).

Menurutnya jika prosedur atau protokol kesehatan telah dijalankan dan diterapkan dengan benar, maka pemilihan bisa digelar.

"Pokoknya yang penting secara prosedur ditaati dengan benar, karena itu pegangannya," kata Anies di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Senin (6/4/2020).

Voting suara pemilihan wagub DKI tersebut berlangsung di ruang rapat paripurna Gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (6/4).

Baca: Lockdown Dilonggarkan, Puluhan Ribu Warga China Padati Lokasi Wisata Pegununan

Adapun protokol kesehatan yang diterapkan meliputi, pemasangan kamera pendeteksi suhu tubuh, penggunaan hand sanitizer dan pengecekan kembali suhu tubuh menggunakan thermal gun di bagian luar gedung.

Di dalam ruangan, anggota DPRD maupun pihak eksekutif yang hadir diminta memakai masker.

DPRD DKI juga memakai kloter atau pengelompokan kepada pemegang hak suara. Di dalam ruang paripurna, kursi hanya tersedia untuk 54 orang, diatur satu meja satu kursi dan diposisikan menyilang dengan kursi di depan dan belakangnya.

Baca: Singgung Wacana Pembebasan Napi dari Yasonna, Mahfud MD: Saya Sudah Lama Berpikir Itu

BERITA REKOMENDASI

Setelah kloter pertama selesai menyalurkan hak suaranya, mereka diminta keluar. Kemudian kloter berikutnya dipersilakan masuk.

Hal itu dilakukan untuk meminimalisir terjadinya penumpukan atau kepadatan di dalam ruangan.

Diketahui, penghitungan suara menghasilkan Ahmad Riza Patria jadi wakil gubernur DKI Jakarta terpilih. Politikus asal Gerindra itu mengalahkan kompetitornya, Cawagub PKS Nurmansjah Lubis.

Dari total 100 hak suara, Riza menang dengan perolehan suara sebesar 81 berbanding 17 milik Nurmansjah. Sedangkan suara tidak sah sebanyak dua (2) suara, dengan jumlah suara sah 98 suara.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas