Perampok Toko Emas di Pasar Kemiri Jakarta Barat Gunakan Peluru Buatan Pabrik Saat Beraksi
Pelaku perampokan toko emas yang beraksi di Pasar Kemiri, Kembangan, Jakarta Barat diringkus aparat kepolisian, Senin (13/4/2020).
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Elga Hikari Putra
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelaku perampokan toko emas yang beraksi di Pasar Kemiri, Kembangan, Jakarta Barat diringkus aparat kepolisian.
Dalam penangkapan tersebut, polisi menembak mati tiga pelakunya, yakni Tugiman (47), Andre (20), dan Riski (21).
Sedangkan dua pelaku lain yakni Agus (23) dan Partono (49) dilumpuhkan kakinya dengan timah panas.
Saat beraksi di Toko Emas Pelita, Senin (6/4/2020) pekan lalu, para pelaku membawa pistol untuk mengancam pemilik toko.
Alhasil, emas seberat 0,5 kilogram dan 10 kilogram perak berhasil dibawa kabur.
Baca: Kelompok Wetonan Perampok Toko Emas Ditangkap: Percaya Klenik, Unsur Angka 6, Modus Operasi
Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol Audie Latuheru menyebut kendati senjata api yang digunakan pelaku adalah rakitan, namun untuk pelurunya adalah peluru buatan pabrik.
"Ini mereka gunakan senjata api revolver adalah senpi memang rakitan tapi peluru adalah asli jadi buatan pabrik," kata Audie saat merilis kasus tersebut melalui telekonpers, Senin (13/4/2020).
Karenanya, Audie menyebut peluru tersebut sangat mematikan bila digunakan.
Baca: Langgar Satu Ritual, Tiga Perampok Toko Emas dari Kelompok Wetonan Asal Demak Tewas Ditembak
Polisi juga sedang mendalami darimana pelaku mendapatkan peluru tersebut.
"Pasti mematikan dan mereka tidak segan-segan lakukan penembakan jika korban melawan," kata Audie.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Teuku Arsya Khadafi membenarkan bahwa kawanan ini cukup sadis dalam beraksi.
Kendati saat beraksi di Kembangan mereka tak melukai lantaran korban lantaran menurut, namun di lokasi lain sudah pernah ada korban dari kelompok ini.
Baca: Ikuti Pelatihan Cegah Corona dan Mengemudi, Sopir Angkutan Umum dan Truk Dapat Insentif Rp 600 Ribu
"Pas rampok di Banjarmasin dan anggota tembak pemilik dan T (Tugiman) membacok pemilik toko perempuan. Di Kemayoran T pukul pemilik toko emas dengan gagang senpi," kata Arsya.
Diketahui, para perampok yang beraksi di Pasar Kemiri, Kembangan, Jakarta Barat tak sembarangan memilih waktu dalam beraksi.