Cerita Anak Buah John Kei Telepon Polisi Minta Ditangkap Karena Resah dan Takut
Seorang anak buah John Kei berinisial PM alias O menelpon pihak kepolisian minta ditangkap setelah dirinya menjadi buronan selama seminggu.
Editor: Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seorang anak buah John Kei berinisial PM alias O menelpon pihak kepolisian minta ditangkap setelah dirinya menjadi buronan selama seminggu.
Ia merasa resah dan tidak tenang setelah namaya masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) karena terlibat dalam aksi perencanaan pembunuhan dalam kelompok John Kei.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Polisi Yusri Yunus mengatakan, PM saat itu bertugas menyerang kediaman Nus Kei yang berada di Green Lake, Tangerang, Banten.
Dia diketahui ikut melakukan perusakan bersama 15 orang lainnya.
Usai mengetahui namanya ikut menjadi buron, PM mulai merasa tidak tenang.
Baca: Istri Pernah Diancam Nus Kei, Paman John Kei Balas Lempar Bensin :Mau Bakar Mobil yang ke Rumah Saya
Ia lantas menelpon salah satu kantor polisi di Cikarang untuk minta dijemput dan ditangkap.
"Dia menyerahkan diri di daerah Cikarang. Karena merasa resah dan takut, dia telepon polisi Cikarang untuk dijemput. Dia menyerahkan diri melalui telepon dan dijemput oleh petugas saat itu," kata Yusri di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (29/6/2020).
Yusri mengatakan, PM merupakan satu di antara empat orang anak buah John Kei yang menyerahkan dirinya kepada pihak kepolisian.
Sementara itu, ada tiga buronan lainnya yang juga telah menyerahkan diri kepada kepolisian.
"Jadi ada 4 DPO yang menyerahkan diri yang pertama T, PM, ARK dan MAN," jelasnya.
Baca: Anak Nus Kei Nangis Cerita Penyerangan Anak Buah John Kei, Kepala Adik Nyaris Kena Lemparan Barbel
Yusri lantas menjelaskan peran keempat anak buah John Kei itu.
“Yang pertama saya sampaikan berinisial T yang datang ke Polres Depok. Perannya adalah dia yang
memang ikut di Kosambi melakukan pembacokan korban yang meninggal dunia dan kepada korban yang luka parah," kata Yusri.
Pelaku kedua, adalah MAN yang menyerahkan diri ke Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya.
Dia diketahui juga menggunakan senjata api dan ikut melepaskan tembakan di Perumahan Green Lake City, Tangerang.
Pelaku ketiga yang menyerahkan diri adalah ARK.
Baca: Fakta Baru Aksi Brutal Kelompok John Kei di Rumah Nus Kei: Siapkan Bensin dan Lesatkan 7 Tembakan
Ia menyerahkan diri ke Polres Jakarta Timur.
Perannya adalah yang membawa mobil dan menabrak security saat penyerangan terjadi di Green Lake City.
"Kemudian pelaku PM alias O, dia menyerahkan diri di daerah Cikarang. Jadi dia sempat resah karena takut menjadi buron kemudian dia telepon polisi dan petugas kemudian menjemput yang bersangkutan," kata Yusri.
Hingga saat ini, pihak kepolisian masih memburu 8 orang lagi kelompok John Kei yang ikut dalam aksi penyerangan di Kosambi dan Tangerang.
Angka itu naik tiga orang dari sebelumnya hanya 5 DPO.
Baca: Kasus Penyerangan Kelompok John Kei, 39 Orang Ditetapkan Tersangka, 8 Masih Buronan
"Setelah kita lakukan perkembangan dan pemeriksaan saksi-saksi dan para tersangka bertambah menjadi 8 orang DPO," katanya.
Sejauh ini polisi juga telah menangkap sebanyak 39 tersangka dari kelompok John Kei yang terlibat aksi penyerangan dan penganiayaan di dua lokasi berbeda.
Dari total 39 itu, Yusri mengatakan ada empat orang anak buah John Kei yang awalnya tercatat sebagai DPO, lalu kemudian menyerahkan diri ke aparat kepolisian.
Yusri mengatakan dari total 39 orang tersebut, dua di antaranya dibuatkan Laporan Polisi (LP) terpisah.
"2 LP terpisah, kepemilikan senjata api," kata dia. Yusri merinci
bahwa dua pelaku dengan LP terpisah itu yakni berinisial M dan TH, merupakan pengembangan atas kasus penyerangan yang melibatkan John Kei tersebut. (tribun network/igm/dod)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.