Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pegawai yang Intip Dada Pelanggan lewat CCTV Akui Kenal Korban dan Diduga Miliki Kedekatan

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara, Kompol Wirdhanto Hadicaksono mengungkapkan bahwa saksi KH mengaku kenal dengan korban VA.

Penulis: Indah Aprilin Cahyani
Editor: bunga pradipta p
zoom-in Pegawai yang Intip Dada Pelanggan lewat CCTV Akui Kenal Korban dan Diduga Miliki Kedekatan
Twitter @LisaAbet
Viral video pegawai Starbucks mengintip payudara pengunjung melalui CCTV. 

Ketika diamankan, kedua pegawai Starbucks tidak melakukan perlawanan.

Saat ini, kedua pelaku masih ditangani oleh Polres Jakarta Utara.

Dalam proses pemeriksaan, pihak kepolisian tengah melakukan klarifikasi.

Kemudian masih digali terkait motif dua pegawai Starbucks melakukan tindak tak terpuji tersebut.

"Malam tadi memang sudah kita amankan ya dua orang."

"Masih ditangani Polres Jakarta Utara karena sudah viral di salah satu Starbucks di daerah Sunter," jelas Kombes Pol Yusri Yunus.

Baca: VIRAL Video Pegawai Starbucks Intip Payudara Pengunjung Lewat CCTV, Begini Nasibnya Sekarang

Baca: Pegawai Starbucks yang Intip Payudara Pengunjung Lewat CCTV Resmi Dipecat

2 Pegawai Starbucks Dipecat

Berita Rekomendasi

Setelah aksi pelecehan seksual terhadap pelanggan viral di media sosial, manajemen Starbucks langsung mengambil sikap tegas.

Dikutip dari Tribunnews.com, pihak manajemen Starbucks telah memecat dua pegawainya itu.

Hal tersebut disampaikan oleh Senior General Manager PR and Communication PT Sari Coffee Indonesia, Andrea Siahaan melalui keterangan tertulis yang diterima oleh Tribunnews.com.

Andrea menyebutkan, aksi dua pegawainya tidak bisa ditoleransi.

Viral video pegawai Starbucks melakukan pelecehan seksual terhadap pengunjung melalui CCTV. Manajemen Starbucks langsung menindak tegas. (Twitter @LisaAbet)
Viral video pegawai Starbucks melakukan pelecehan seksual terhadap pengunjung melalui CCTV. Manajemen Starbucks langsung menindak tegas. (Twitter @LisaAbet)

Ia pun memastikan apabila oknum yang melakukan pelecehan terhadap pelanggan sudah tidak bekerja di Starbucks.

Menurutnya, sikap dua pegawai Starbucks itu memang harus ditindak dengan serius.

Karena perilaku tersebut justru mengganggu pihak manajemen Starbucks.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas