Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pasca Temuan Positif Covid-19, BPTJ Perketat Protokol Kesehatan di Terminal Bus Baranangsiang

Untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19 di Terminal Baranangsiang, BPTJ akan melakukan pemeriksaan dan karantina kepada seluruh petugas

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Pasca Temuan Positif Covid-19, BPTJ Perketat Protokol Kesehatan di Terminal Bus Baranangsiang
Lingga Arvian Nugroho/Tribun Bogor
Terminal bus Baranangsiang, Bogor. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ), tetap mengoperasikan Terminal Tipe A Barangangsiang, Bogor, Jawa Barat dengan protokol kesehatan yang ketat.

Hal ini menyusul adanya laporan orang yang terkonfirmasi positif Covid-19, berdasarkan hasil tes massal yang dilakukan Dinas Kesehatan Kota Bogor di Terminal Baranangsiang.

Kepala BPTJ, Polana Pramesti, mengatakan bahwa layanan operasional terminal tetap berjalan maksimal, BPTJ akan menyiapkan petugas pengganti sementara.

"Kami menunjuk pelaksana harian Koordinator Satuan Pelayanan Terminal dan menyiapkan petugas pengganti yang berasal dari terminal lain yang berada di bawah pengelolaan BPTJ," ucap Polana saat dikonfirmasi, Rabu (15/7/2020).

Polana juga menyebutkan, untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19 di Terminal Baranangsiang, BPTJ akan melakukan pemeriksaan dan karantina kepada seluruh petugas di terminal tersebut.

Baca: BPTJ Minta Rekomendasi Kementerian Keuangan Kelola Terminal Baranangsiang

"Kami juga mengambil langkah antisipasi dengan melakukan pemeriksaan kesehatan kepada seluruh pegawai, baik yang ada di seluruh terminal maupun kantor pusat BPTJ," ucap Polana.

Berita Rekomendasi

“Hal ini dilakukan mengingat sempat terjadi interaksi antara pegawai yang ada di terminal dengan pegawai yang ada di kantor pusat,” ungkap Polana.

Baca: Gugus Tugas: Dari 1.262 Kasus Positif di Secapa AD, Hanya 17 Orang yang Alami Gejala Covid-19

Terkait kondisi ini, Polana mengungkapkan, bahwa potensi penyebaran covid-19 dapat terjadi dimana saja dan kepada siapa saja, termasuk pada layanan transportasi publik.

"Disisi lain, kami selama ini di Terminal Baranangsiang telah konsisten menerapkan protokol kesehatan. mulai dari pengecekan suhu, kewajiban memakai masker, penyediaan fasitlitas cuci tangan hingga ketentuan jaga jarak terus dilakukan di lingkungan Terminal Baranangsiang," kata Polana.

Bahkan, lanjut Polana, telah melakukan penyemprotan disinfektan di Terminal Baranangsiang juga dilakukan secara berkala.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas