Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Informasi Terbaru, Jurnalis Metro TV Yodi Diduga Bunuh Diri, Ini Alasannya

Dua belas hari pascaditemukannya jasad Yodi, pihak kepolisian masih bekerja keras melakukan penyelidikan.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Informasi Terbaru, Jurnalis Metro TV Yodi Diduga Bunuh Diri, Ini Alasannya
TribunJakarta/Annas Furqon Hakim
Tim identifikasi dari Polres Metro Jakarta Selatan memeriksa mayat yang ditemukan di Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Jumat (10/7/2020). 

"Setelah itu kita akan lakukan anev kembali dan kalau perlu kita gelar juga."

"Kita tunggu saja hasil petunjuk yang didapat dari para penyidik di lapangan," sambungnya.

Perkiraan waktu kematian Yodi Prabowo

Di sepanjang jalan editor Metro TV, Yodi Prabowo, pulang sebelum tewas, ternyata tersebar banyak kamera CCTV.
Di sepanjang jalan editor Metro TV, Yodi Prabowo, pulang sebelum tewas, ternyata tersebar banyak kamera CCTV. (via Warta Kota)

Berdasarkan keterangan saksi, terhitung sejak Yodi Prabowo berangkat kerja, editor Metro TV ini diperkirakan tewas di atas pukul 00.00 WIB.

"Diperkirakan kejadian itu sekitar pukul 12 malam sampai dengan pukul 2 pagi hari."

"Itu berdasarkan dari hasil keterangan saksi, mulai dia (korban) dari berangkat kantor," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus, Selasa, dikutip dari Kompas.com.

Motor Yodi sendiri ditemukan oleh warga setempat pada pukul 02.00 WIB.

Baca: Ada Pembunuhan, Obyek Wisata Bukit Alas Bandawasa Bogor Ditutup

Baca: POPULER: Calon Pengantin Dibunuh | Ibu dan Anak Hubungan Badan | Sidik Jari Pisau Kasus Yodi Prabowo

Berita Rekomendasi

Lokasi penemuan motorpun tak jauh dari tempat jasad Yodi Prabowo tergeletak.

"Karena berdasarkan keterangan saksi yang memindahkan sepeda motor yang dia temukan di pinggir jalan dekat TKP tersebut sekitar pukul 2 pagi," kata Yusri.

Meski begitu, polisi masih melakukan pendalaman karena rekaman CCTV yang diperoleh tak jelas.

"Memang ada kondisi dalam keadaan gelap. Dua CCTV masih pengecekan dan kondisinya masih sangat sulit."

"Ini masih dicoba sama tim labfor untuk membuka kembali apakah bisa terbaca atau tidak," pungkasnya.

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W, Tribun Jakarta/Wahyu, Warta Kota/Budi Sam Law Malau, Kompas.com/Muhammad Isa Bustomi)

 
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas