Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tujuh Anak Buah Gubernur Anies Positif Covid-19, Jalani Isolasi Mandiri di Rumah

Mereka dinyatakan positif Covid-19 saat melakukan pengetesan mandiri ataupun yang digelar Pemprov DKI.

Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Tujuh Anak Buah Gubernur Anies Positif Covid-19, Jalani Isolasi Mandiri di Rumah
Tenaga medis dan ilustrasi corona virus.
Kolase TribunNewsmaker - Xinhua via SCMP dan Shutterstock 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemprov DKI Jakarta mengatakan ada tujuh pejabat utama di lingkungan pemerintahan setempat yang terpapar virus Covid-19.

Sampai sekarang, anak buah Gubernur DKI Anies Baswedan ini masih menjalani isolasi mandiri di rumahnya masing-masing.

Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah mengatakan, dua dari tujuh orang yang terpapar Covid-19 adalah petinggi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dan Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP).

Sementara lima orang lainnya adalah pejabat eselon II-A dan II-B.

Mereka dinyatakan positif Covid-19 saat melakukan pengetesan mandiri ataupun yang digelar Pemprov DKI.

Pengetesan dilakukan untuk memastikan kondisi kesehatan para pejabat tersebut dalam melayani masyarakat.

“Dari tes swab itu, sejumlah pejabat hasil tesnya positif. Mereka yang diduga positif Covid-19, saat ini melakukan isolasi mandiri dan tetap menjalankan tugas dari rumah,” kata Saefullah berdasarkan keterangan yang diterima pada Jumat (28/8/2020).

Berita Rekomendasi

Menurutnya, pejabat yang terpapar Covid-19 hanya menjalani isolasi mandiri di rumah, dan tidak dibawa ke rumah sakit rujukan khusus Covid-19.

Karena mereka tidak memiliki gejala klinis Covid-19 seperti batuk, demam, flu atau pilek.

“Karena mereka tidak ada gejala apapun, sehingga mereka tetap bertugas meskipun tanpa interaksi langsung di kantor,” jelasnya.

Baca: BREAKING NEWS: Penyidik KPK Novel Baswedan Positif Covid-19

Sementara itu, bagi pejabat eselon II lainnya yang dinyatakan negatif Covid-19, masih bisa beraktivitas seperti biasa karena dalam keadaan sehat.

Tentunya, dengan menerapkan protokol kesehatan saat beraktivitas.

Kata dia, Pemprov DKI Jakarta terus menggencarkan testing (pengujian) dan melakukan tracing (pelacakan) selama masa pandemi Covid-19.

Tujuannya untuk memutus mata rantai penularan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas