Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Perwira yang Berikan Surat Panggilan ke-2 untuk Rizieq Shihab Punya Jejak Mentereng, Ini Sosoknya

Massa HRS dan Laskar FPI yang berjaga di depan Gang Paksi menuju kediaman Rizieq, membuat barikade di gang tersebut

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Perwira yang Berikan Surat Panggilan ke-2 untuk Rizieq Shihab Punya Jejak Mentereng, Ini Sosoknya
Tribunnews.com/Reza Deni
Massa FPI di Petamburan 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA  - Penyerahan surat pemanggilan kedua kepada pimpinan Front Pembela Islam ( FPI ) berlangsung cukup alot.

Anggota FPI melakukan penjagaan ketat di gang menuju rumah Rizieq Shihab di Petemburan.

Wadir Reskrimun Polda Metro Jaya, AKBP Jean Calvijn Simanjuntak bisa masuk ke dalam rumah dan menyerahkan surat usai berdebat alot.

Ternyata, sosok Jean Calvijn bukan polisi sembarangan.

Ia sering dikaitkan penangkapan artis ibu kota yang terlilit kasus narkoba.

Saat menjabat Kanit 1 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, ia menciduk sejumlah artis seperti Nunung dan suaminya, July Jan Sambiran, yang ditangkap Direktorat NarkobaPolda Metro Jaya di rumahnya di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Jumat (19/7/2019).

Baca juga: Rizieq Shihab Minta Maaf atas Kerumunan Massa di Acaranya, Ajak Masyarakat Patuhi Prokes Covid-19

Setelah menjabat Wadir Reskrimun Polda Metro Jaya, AKBP Jean Calvijn Simanjuntak juga menciduk preman Jakarta John Refra Kei alias John Kei dan anak buahnya ditangkap polisi atas dugaan keterlibatan dalam kasus penyerangan dan penganiayaan di kawasan Green Lake City, Tangerang Kota dan Cengkareng, Jakarta Barat, Minggu (21/6/2020).

Berita Rekomendasi

Namun Rabu (2 Desember 2020), AKBP Jean Calvijn Simanjuntak turun langsung ke kediaman pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab di Jalan Petamburan III, Gang Paksi, Jakarta Pusat untuk menyerahkan surat panggilan kedua.

Sebelumnya sejak pukul sekitar pukul 10.50 WIB, tim penyidik Polda Metro Jaya didampingi Kapolsek Tanah Abang Kompol Singgih Hermawan sudah berupaya menyampaikan surat pemanggilan kedua Habib Rizieq Shihab dan menantunya Hanif Alatas.

Namun massa HRS dan Laskar FPI yang berjaga di depan Gang Paksi menuju kediaman Rizieq, membuat barikade di gang tersebut.

Sejumlah tim penyidik Polda Metro Jaya kembali lagi ke kediaman imam besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab, di Petamburan III, Jakarta Pusat, Rabu sore.

Baca juga: Donald Trump Isyaratkan Akan Mencalonkan Diri di Pilpres 2024: Sampai Jumpa Empat Tahun Lagi

Ini adalah ketiga kalinya penyidik Polda Metro Jaya datang.

Kali ini, pasukan Brigade Mobil (Brimob) ikut disiagakan.

Pantauan di lokasi, sejumlah penyidik Polda Metro Jaya tersebut datang menyambangi Jalan Petamburan III, untuk mengantarkan surat pemanggilan terhadap Rizieq dan menantunya.

Tim penyidik Polda Metro Jaya kembali lagi ke kediaman imam besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab, di Petamburan III, Jakarta Pusat, Rabu (2/12/2020) sore.

Mereka datang kembali sekira pukul 16.45 WIB. Kali ini personel yang datang lebih banyak dari dua gelombang sebelumnya.

Sesampainya di dalam Jalan Petamburan, terpantau Wadirkrimum Polda Metro Jaya AKBP Jean Calvijn Simanjuntak yang berusaha berdialog dengan massa dan laskar FPI.

Sesekali massa dan laskar menyerukan takbir saat penyidik Polda Metro Jaya tiba di lokasi.

Akhirnya, setelah negosiasi sekitar lima menit, sebanyak dua-tiga orang penyidik, termasuk AKBP Jean Calvijn, masuk ke Gang Paksi untuk menyerahkan surat tersebut kepada keluarga Habib Rizieq.

Tak lama, AKBP Jean Calvijn dan jajarannya keluar sekitar pukul 17.00 WIB.

Kemudian, jajaran kepolisian meninggalkan Gang Paksi tanpa ada kericuhan sedikit pun.

Di jalan, pasukan Brimob bersenjata tampak berjaga di Jalan KS Tubun depan Jalan Petamburan III.

Aksi pasukan Brimob menyita perhatian para pengendara yang lewat.

Arus lalu lintas di Jalan KS Tubun yang mengarah ke Slipi maupun Tanah Abang sempat tersendat beberapa menit.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus membenarkan surat panggilan untuk Rizieq kini telah diterima oleh perwakilan FPI.

"Surat (panggilan terhadap Rizieq) sudah diterima. Yang menerima Ustaz Eko," ujar Yusri kepada wartawan, Rabu (2/12/2020).

Yusri menjelaskan, penyidik dapat mengirim surat panggilan itu setelah memberikan pemahaman kepada sejumlah orang yang menghalang-halangi tugas mereka.

"Kami menyampaikan kepada mereka, kami sebagai petugas kepolisian memiliki tugas, punya dasar hukum," kata dia.

Yusri mengatakan, tak ada kericuhan dalam aksi upaya penghalangan itu.

Namun, ada sejumlah personel Brigadir Mobile (Brimob) yang diturunkan untuk mengawal pengiriman surat itu. Saat ini, kata Yusri, sejumlah personel, baik penyidik maupun anggota Brimob, telah kembali ke Polda Metro Jaya.

"Personel sudah kembali," kata Yusri.

Sosok AKBP Jean Calvijn Simanjuntak

AKBP Jean Calvijn menduduki Wadirkrimum Polda Metro Jaya berdasarkan mutasi Kapolri lewat ST/1377/V/KEP./2020 tertanggal 1 Mei 2020.

AKBP Jean Calvijn yang sebelumnya menjabat Kapolres Trenggalek Jawa Timur kembali ke Polda Metro Jaya sebagai Wadirkrimum Polda Metro Jaya menggantikan AKBP DEDY MURTI HARYADI yang diangkat sebagai PS KOORSPRIPIM POLRI.

AKBP Jean Calvijn menduduki jabatan Kapolres Trenggalek Jawa Timur sejak 23 September 2019 yang lalu, menggantikan AKBP Didit Bambang Wibowo S.

AKBP Jean Calvijn Simanjuntak lahir di Tangerang 42 tahun yang lalu dan merupakan Alumni Akpol tahun 1999.

Pria berdarah batak ini telah memiliki 3 orang putra dan istri Nelly Anariani Hutajulu.

Sore di Petamburan III, Jakarta Pusat, sejumlah tim penyidik Polda Metro Jaya kembali lagi ke kediaman imam besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab, Rabu (2/12/2020)
Sore di Petamburan III, Jakarta Pusat, sejumlah tim penyidik Polda Metro Jaya kembali lagi ke kediaman imam besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab, Rabu (2/12/2020) (Reza Deni/Tribunnews.com)

Setelah lulus SMA pada tahun 1996, berhasil lolos seleksi Akpol dan lulus 3 tahun kemudian.

Tahun 2015 AKBP Jean Calvijn mengikuti pendidikan Sespimmen Polri dan berhasil meraih predikat yang cukup membanggakan.

Lulus dari Akpol 1999, Jean Calvijn berdinas sebagai Pampata III di Polda Riau.

Satu tahun kemudian Jean Calvijn enjadi Kanit Resintel Polsek Lubuk Baja, Kanit Reskrim Polsek Batu Ampar Poltabes Barelang Riau.

Tahun 2003 akhir Jean Calvijn dimutasikan ke Polda Metro Jaya sebagai Penyidik Unit I SatI/Indag Dit Reskrimsus.

Tahun 2008 bergeser lagi menjadi Kasatreskrim Polres Limboto Polda Gorontalo dan tahun 2013 dipercaya menjabat sebagai Kasatreskrim Polresta Medan Polda Sumut.

Baca juga: Daftar Pejabat yang Dicopot Kapolri dan Anies Baswedan terkait Kerumunan Massa Acara Habib Rizieq

Selang tiga tahun kemudian, AKBP Jean Calvijn ditugaskan menjadi Kasubdit III Ditreskrimum Polda Papua Barat dan pada tahun 2017 yang diamanahkan menjadi Kasubdit I Ditresnarkoba Polda Metro Jaya.

Saat menjabat sebagai Kasubdit I Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, AKBP Jean Calvijn banyak membongkar kasus peredaran narkoba jaringan nasional maupun internasional.

Beberapa tanda jasa dan penghargaan juga pernah diraih oleh seorang AKBP Jean Calvijn di antaranya Satyalancana Kesetiaan 8 dan 16 tahun, penghargaan dan PIN Emas Kapolri juga penghargaan dari Kapolda Metro Jaya.

AKBP Jean Calvijn pernah mengikuti KIBI Akpol tahun 2001, Pendidikan Padas Serse dan Palan Idik Tipikor tahun 2003.

Brevet yang diperoleh Jean Calvijn adalah Scuba Polri, SAR Polri, Penyidik, JCLEC, Scuba Diver TNI-AL, Basic Diver dan One Star Scuba Diver.

Penyidik Diceramahi Laskar FPI 

Suasana di Jalan Petamburan III, Jakarta Pusat mendadak ramai ketika sejumlah warga berkumpul di depan kediaman Rizieq Shihab, Rabu (2/12/2020).

Penyidik Polda Metro Jaya yang kembali mengantarkan surat panggilan kedua kasus kerumunan kepada HRS pada Rabu (2/12/2020) siang.

Awalnya, para penyidik Polda Metro Jaya sempat meninggalkan kediaman Rizieq tetapi kembali datang mengunjungi rumah imam besar FPI itu.

Kedatangan penyidik ke lokasi dikarenakan surat panggilan ternyata diduga belum bisa disampaikan dan diterima oleh pihak perwakilan keluarga Rizieq sebelumnya.

Pihak penyidik datang kembali sekira pukul 13.20 WIB ke kediaman RS.

Namun, lagi-lagi aparat mendapat halangan dari pasukan laskar FPI yang berjaga di lokasi.

Para punggawa Laskar meminta aparat menunggu dahulu, sembari dirinya melakukan koordinasi dengan keluarga dan pengacara Rizieq.

Berdasarkan pantauan Tribunnews di lokasi, aparat yang datang sempat diteriaki lantunan salawat nabi dan diceramahi.

Baca juga: Polisi Dihadang Simpatisan Rizieq Shihab di Petamburan, Disoraki, Diminta Pergi, & Ada Perdebatan

"Kalau bapak berpihak kepada orang yang salah, hati bapak akan salah Dekat ulama hati bapak Insyaallah bersih. Jangan dikit-dikit panggil, jangan pilih kasih," kata salah satu perwakilan massa menceramahi penyidik Polda Metro Jaya, Rabu (2/12/2020).

Tak berselang lama salah satu penyidik diberkenankan masuk ke dalam kediaman Rizieq.

Akan tetapi, sekitar lima menit kemudian penyidik itu keluar dan meninggalkan lokasi secara bersama-sama.

Ketika mengonfirmasi kepada penyidik, laskar mengamuk dan meneriakkan makian kepada polisi.

Awak media yang hendak menanyakan perihal surat pun diusir dari lokasi.

Massa dan warga terus mengikuti polisi dan awak media hingga keluar area Gang Paksi ke arah Jalan KS Tubun.

Beberapa wartawan mendapatkan intimidasi  dari laskar dan massa di Petamburan, di antaranya TV One, Okezone, Detik, dan CNN Indonesia.

Suasana di Petamburan III masih dijaga ketat oleh laskar. Pihak-pihak yang tak berkepentingan dilarang berada di lokasi. (Tribunnews/RezaDeni/PolresTrenggalek)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Polisi Diceramahi Warga Petamburan ketika Antar Surat Pemanggilan Kedua untuk Rizieq Shihab dan di tribunkaltim.co dengan judul Sosok Negosiator di Markas FPI Punya Rekam Jejak Mentereng, Pernah Ciduk Artis Narkoba dan John Kei

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas