Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Baznas Bazis DKI HUT ke-52, Gelar Festival Cover Lagu Islami Bersama Musisi Jalanan

Festival Cover Lagu Islami se-Jabodetabek memperebutkan hadiah Rp 7 juta untuk pemenang kategori musisi solo dan Rp 10 juta untuk kategori musisi grup

Penulis: Johnson Simanjuntak
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Baznas Bazis DKI HUT ke-52, Gelar Festival Cover Lagu Islami Bersama Musisi Jalanan
Istimewa
Ketua Baznas (Bazis) DKI Jakarta, Dr KH Luthfi Fathullah. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Meski masih pandemi Covid-19, namun tidak menyurutkan daya kreativitas Baznas (Bazis) DKI Jakarta dalam memberdayakan para remaja musisi jalanan.

Pada kegiatan yang dibungkus peringatan milad ke-52, Baznas (Bazis) DKI mengadakan Festival Cover Lagu Islami se-Jabodetabek yang diperuntukkan bagi mereka musisi jalanan mengingat banyaknya cafe-cafe yang tutup dan semakin sempitnya lahan bagi mereka.

Kegiatan yang dilaksanakan pada Selasa (15/12/2020) di Gedung Mental Spiritual, Tanah Abang, Jaksel ini sudah masuk tahap semifinal.

Sementara tahap final dilaksanakan pada hari Rabu (16/12/2020).

"Alhamdulillah kegiatan ini mendapat atensi yang tinggi dari teman-teman musisi jalanan, data yang kami terima terdapat 1.216 peserta dari seluruh wilayah Jabodetabek yang terbagi dalam 25 nominator, masing-masing 10 kategori musisi solo dan 10 kategori musisi grup," ungkap Dipo, koordinator festival.

Festival Cover Lagu Islami se-Jabodetabek memperebutkan hadiah Rp 7 juta untuk pemenang kategori musisi solo dan Rp 10 juta untuk kategori musisi grup.

Baca juga: Baznas Kantongi Sertifikasi Antipencucian Uang

Ketua Baznas (Bazis) DKI Jakarta, Dr KH Luthfi Fathullah, yang bertindak langsung sebagai juri berharap bahwa festival ini dapat meningkatkan kualitas musik para musisi dan memberikan pesan-pesan kebaikan kepada masyarakat melalui lirik-lirik yang Islami.

Berita Rekomendasi

"Mereka musisi jalanan adalah orang-orang yang setiap hari berinteraksi dengan masyarakat, hendaknya yang dinyanyikan mempunyai makna kebaikan," katanya.

"Saya dan teman-teman baru pertama mengikuti festival ini, Alhamdulillah bisa lolos sampai tahap semifinal, semoga kami bisa menang dan juga kegiatan ini bisa berlanjut di tahun-tahun berikutnya karena kegiatan ini sangat positif dan membantu kami-kami para pengamen jalanan," ungkap Sigit mewakili teman-temannya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas