Begal Sepeda Bercelurit Beraksi di Bekasi, Sepeda Puluhan Juta Milik Rizki Sempat Diambil Pelaku
Begal sepeda bercelurit menyasar Kota Bekasi, pelaku sempat mengambil sepeda korban namun dikembalikan karena panik banyak warga yang datang.
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Aksi begal sepeda mulai menyasar Kota Bekasi, Jawa Barat.
Seorang pesepeda bernama Rizki (28) nyaris jadi korban begal saat olahraga di kawasan Grand Kemala Lagoon, Bekasi Selatan, Selasa (22/12/2020) lalu.
Iptu Roy Mastur Situmorang, Kanit Reskrim Polsek Bekasi Selatan mengatakan awalnya, Rizki berangkat dari rumahnya di kawasan Galaxy menuju Taman Mini Indonesia Indah (TMII), pada pukul 06.00 WIB.
Sesampainya di lokasi kejadian, tiba-tiba dua orang yang menumpangi satu sepeda motor mendekatinya sambil mengacungkan celurit.
"Jadi korban ini sedang olahraga pagi naik sepeda, terus pelaku dua orang naik sepeda motor, dari jarak 5 meter, mereka sudah mengacungkan celurit sambil mepet, sambil teriak menakut-nakuti korban, 'hayo looh, minggir lo!, begitu," kata Roy saat dikonfirmasi, Rabu (23/12/2020).
Baca juga: Komplotan Begal Beraksi di Bekasi, Pengendara Perempuan Jadi Sasaran
Suasana di sekitar lokasi saat itu sangat sepi.
Korban pun berinisiatif menjatuhkan dirinya untuk menarik perhatian masyarakat sekitar.
Akibatnya, ia menderita luka lecet di bagian kaki dan tangan.
"Saat itu di TKP sepi, dia berusaha untuk mengundang perhatian orang lain, biar dilihat dan minta pertolongan. Terus setelah itu, menurut pengakuan korban, dia menjatuhkan dirinya sendiri dari sepeda," ucapnya.
Namun saat sepeda merk Surly seharga puluhan juta itu terlepas dari kendalinya, seorang dari pelaku turun dari motor dan mengangkat sepeda tersebut.
Korban kemudian berteriak saat pelaku mencoba membawa kabur sepeda miliknya.
"Setelah itu kedua pelaku mendekat dan mengangkat sepeda korban dan dibawa kabur. Korban terus teriak begal," ungkap Roy.
Baca juga: Detik-detik Seorang Pelajar Tewas Dibegal di Bekasi, Berawal Saat Sang Ibu Memintanya Pulang
Pelaku panik karena banyak warga yang datang membantu korban, langsung melemparkan sepeda tersebut.
Mereka kemudian kabur meninggalkan lokasi.