Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Temui Gelandangan di DKI, Risma: Bapak Saya Kasih Tempat Tinggal, Nanti Dijemput Tapi Bukan Satpol

Risma pun sempat melontarkan beberapa pertanyaan kepada Fitri. Namun, perempuan tersebut tak banyak menjawab pertanyaan Risma.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Temui Gelandangan di DKI, Risma: Bapak Saya Kasih Tempat Tinggal, Nanti Dijemput Tapi Bukan Satpol
Kementerian Sosial
Risma menemui warga penghuni kolong tol Gedong Panjang, Pluit, Jakarta Utara (30/12/2020). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini, kembali blusukan pada Senin (4/1/2021). Kali ini, mantan Wali Kota Surabaya itu menyambangi kawasan Jalan MH. Thamrin, Jakarta Pusat.

Di kawasan tersebut, wanita yang akrab disapa Risma itu menemui beberapa gelandangan. Risma mengajak mereka agar mau menempati tempat penampungan sementara.

Pada kesempatan itu pula, Risma sempat berbicara dengan seorang perempuan bernama Fitri. Kepada Risma, Fitri mengaku tak mempunyai tempat tinggal.

Risma pun sempat melontarkan beberapa pertanyaan kepada Fitri.

Namun, perempuan tersebut tak banyak menjawab pertanyaan Risma.

"Ibu mau ikut saya, ya. Nanti saya kasih tempat tinggal. Mau ya, Mau? Tapi ibu jangan kemana-mana. Nanti ada yang jemput," kata Risma dikutip dari keterangan resmi Kementerian Sosial pada Senin (4/1/2021) seperti dilansir Kompas TV.

Baca juga: Penampakan Kolong Flyover Pegangsaan Usai Dikunjungi Risma, Kini Dibersihkan, Warga Tolak Relokasi

Setelah berbincang dengan Fitri, Risma menemui seorang pria paruh baya yang tidur beralaskan kardus bernama Kastubi. Sama seperti Fitri, Kastubi juga mengaku tidak memiliki tempat tinggal.

Berita Rekomendasi

"Bapak ikut saya, ya. Nanti saya kasih tempat tinggal biar bapak tidak kehujanan. Nanti ada yang jemput, tapi bukan Satpol PP. Tapi bapak jangan kemana-mana," kata Risma.

Tak hanya itu, tawaran yang sama juga disampaikan Risma kepada seorang laki-laki bernama Faisal.

Dari tiga orang itu, hanya Kastubi dan Faisal yang bersedia menerima penanganan dari Kemensos.

Bahkan, Faisal mengaku bersedia dipulangkan ke kampung halamannya di Asahan, Sumatera Utara.

Saat dijemput petugas yang dijanjikan Risma, kedua pria itu lalu diantar ke kantor Kemensos untuk sarapan.

Mereka lalu menerima assessment awal di Balai Rehabilitasi Sosial Eks Gelandangan dan Pengemis "Pangudi Luhur", Bekasi, termasuk pengecekan kesehatan sesuai protokol pandemi Covid-19.

Selanjutnya, mereka akan mendapat penanganan sementara sebelum kemudian dikoordinasikan dengan pemerintah daerah.

Risma mengatakan, pihaknya tak ingin penanganan terhadap gelandangan hanya sebatas memberikan bantuan atas dasar belas kasihan.

Namun, Risma menginginkan lebih dari itu. Ia mengaku memperhatikan mereka terkait kemandirian untuk jangka waktu yang lebih panjang.

Sumber: Kompas TV

Sumber: Kompas TV
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas