TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Seorang karyawan sebuah perusahaan menjadi korban begal di Jalan Gabus Raya, Desa Srijaya, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Selasa (16/2/2021) dini hari.

Korban bernama Abdul Azis (19) diadang tiga bandit jalanan dengan mengendarai dua sepeda motor.

Ketika itu korban baru pulang kerja dari kantornya menggunakan sepeda motor.

Mengetahui menjadi korban kejahatan, Abdul Aziz pun berusaha melawan untuk mempertahankan sepeda motornya.

Baca juga: Wali Kota Bekasi Sebut Tak Ada Pelanggaran, KNPI Kabupaten Bogor Tetap Bakal Melapor ke Bareskrim

Namun, lantaran jumlah lawan tak sebanding, Azis jadi tak berdaya apalagi setelah dibacok pundak dan tangannya.

Azis menceritakan ketika itu dirinya hendak pulang ke rumah di Kampung Pulo Dadap Bungur, Desa Srimahi, Kecamatan Tambun Utara selepas kerja.

Baca juga: Wali Kota Bekasi : Masalah di Villa Cisarua Sudah Selesai, Clear Semua 

Tepat di lokasi kejadian, Aziz tiba-tiba saja dipepet tiga orang pelaku berboncengan menggunakan dua sepeda motor.

Pelaku memepet sambil mengancamnya dengan senjata tajam celurit.

"Awalnya saya pulang kerja, diikuti terus dipepet pas jalanan lagi sepi. Saya berusaha kabur tapi terjatuh karena dibacok kena pundak," kata Aziz, Kamis (18/2/2021).

Setelah terjatuh juga Aziz berusaha mempertahankan motornya.

Akan tetapi, tangannya terkena bacok celurit.

Baca juga: Pelajar Ditemukan Tewas di Pesisir Laut Muara Gembong Bekasi, Kondisinya Sudah Membusuk

"Saya melawan tapi malah dibacok tangan saya," ungkapnya.

Menurut dia, pelaku berjumlah tiga orang.

Mereka beraksi dengan menggunakan dua sepeda motor dan membacoknya lalu melarikan diri setelah mengambil sepeda motor.