Potret Penggeledahan Warga yang Terobos Barikade Polisi di PN Jaktim, Akhirnya Dilepaskan
Satu pria digeledah karena terobos barikade pengamanan di PN Jaktim, seluruh barang bawaanya di dalam tas diperiksa petugas.
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seorang pria diperiksa dan digeledah oleh aparat kepolisian lantaran sempat menerobos masuk ke barikade polisi saat penjagaan sidang Rizieq Shihab di Pengadilan Negeri Jakarta Timur.
Peristiwa ini terjadi pada Selasa (23/3/2021) pukul 11.00 WIB.
Pria yang menerobos barikade polisi itu bernama Idham Saleh (41) warga Utan Kayu Utara, Matraman, Jakarta Timur
Pantauan TribunJakarta.com seketika itu juga personel kepolisian yang berjaga segera meminggirkan Idham Saleh dan menggeledahnya.
Berikut potret penggeledahan tas milik Idham Saleh :
Idham Saleh terlihat mengeluarkan barang-barang di dalam tasnya.
Sejumlah plastik berisi makanan ringan terlihat dikeluarkan olehnya.
Selanjutnya, barang-barang yang melekat di bagian tubuhnya turut diperiksa oleh petugas.
Dianggap tak berbahaya dan tak membawa peralatan yang membahayakan, Idham Saleh dipersilakan untuk kembali ke kediamannya.
Untuk diketahui, hari ini merupakan Sidang lanjutan kasus pelanggaran protokol kesehatan dengan terdakwa Muhammad Rizieq Shihab.
Dengan agenda sidang eksepsi, sebanyak empat berkas akan disidangkan pada hari ini secara virtual.
Yakni perkara nomor 221 (kasus kerumunan Petamburan), 222 (kasus kerumunan Petamburan), 223 (kasus tes usap palsu), dan 226 (kasus kerumunan Megamendung) dan dijadwalkan akan dimulai pada pukul 09.00 WIB.
Polisi Putar Asmaul Husna
Mobil komando milik kepolisian sempat putar lantunan Asmaul Husna usai Polisi Wanita (Polwan) dan sejumlah simpatisan Rizieq Shihab terlibat adu mulut dan saling dorong di depan Pengadilan Negeri Jakarta Timur.
Sidang lanjutan kasus pelanggaran protokol kesehatan dengan terdakwa Muhammad Rizieq Shihab kembali digelar hari ini secara virtual.
Meski begitu, sejumlah simpatisan yang hadir coba memaksa masuk dan menerobos barisan barikade yang disiapkan pihak kepolisian.
Hal ini akhirnya menyebabkan aksi adu mulut dan saling dorong antar Polwan dan simpatisan yang didominasi oleh emak-emak.
Guna mencairkan suasana tersebut, mobil komando sempat memutar Asmaul Husna.
Selama lantunan Asmaul Husna berkumandang, pihak kepolisian turut mengajak simpatisan dan awak media untuk mematuhi protokol kesehatan guna kesehatan bersama.
Tak henti-hentinya petugas kepolisian mengimbau para simpatisan agar tak berkerumun.
Puluhan simpatisan yang hadir turut diminta untuk menyaksikan jalannya persidangan melalui streaming Youtube yang disiarkan.
Simpatisan Saling Dorong
Polisi Wanita (Polwan) dan sejumlah simpatisan Rizieq Shihab saling dorong di depan Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Selasa (23/3/2021).
Sidang lanjutan kasus pelanggaran protokol kesehatan dengan terdakwa Muhammad Rizieq Shihab kembali digelar hari ini secara virtual.
Sayangnya, sebelum sidang berlangsung sejumlah simpatisan sudah datang ke PN Jakarta Timur.
Sempat memaksa masuk dan satu di antaranya menyatakan diri sebagai tim kuasa hukum Rizieq Shihab, simpatisan yang merupakan emak-emak ini terlibat adu mulut dengan jajaran kepolisian yang berjaga.
Diminta untuk tak berada di depan PN Jakarta Timur, simpatisan ini diimbau untuk berpindah ke lokasi lain.
Lantaran tak terima, aksi adu mulut berlanjut ke aksi saling dorong antar Polwan dengan simpatisan.
Meski berpindah lokasi, satu orang emak-emak sempat menangis lantaran mengaku sakit ketika aksi dorong berlangsung.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Warga Matraman Terobos Barikade Polisi di PN Jakarta Timur, Digeledah Polisi: Bawa Barang Ini di Tas,