Vaksinasi Gotong Royong, SehatQ Sediakan Vaksinator untuk Ribuan Pekerja
Vaksinasi Gotong Royong sudah dimulai untuk membantu program yang digalakkan pemerintah, sebagai upaya mengatasi pandemi covid-19.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM - Vaksinasi Gotong Royong sudah dimulai untuk membantu program yang digalakkan pemerintah, sebagai upaya mengatasi pandemi covid-19.
Startup di bidang health tech SehatQ ambil bagian dalam program Vaksin Gotong Royong sebagai mitra perusahaan.
Hari pertama vaksinasi berskala nasional ini, SehatQ memberikan dukungan dengan menyediakan vaksinator di pabrik Sinar Mas Agribusiness and Food di Marunda, Kabupaten Bekasi dan PT Indah Kiat Pulp & Paper, Tbk Tangerang Mill di bawah naungan Asia Pulp & Paper (APP) Sinar Mas.
“SehatQ memberikan dukungan melalui kehadiran tenaga kesehatan sebagai vaksinator untuk ribuan pekerja pada pelaksanaan vaksinasi. Selain itu, penerima vaksin juga bisa berkonsultasi lebih lanjut secara online melalui fitur Chat Dokter maupun Telekonsultasi dengan video di SehatQ, termasuk untuk mempersiapkan diri menerima dosis kedua,” kata Founder SehatQ, Linda Wijaya.
Baca juga: BCA Jadi Bank Pertama yang Melaksanakan Vaksinasi Gotong Royong Untuk Karyawan
Baca juga: Pulihkan Ekonomi, Aprindo Percepat Vaksinasi Para Pekerja Ritel
Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 10 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan Vaksinasi Dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), program Vaksin Gotong Royong menjadi tanggung jawab sektor industri, serta harus dilangsungkan di luar fasilitas pelayanan kesehatan milik pemerintah. Begitu pula vaksinnya, yang berbeda dari vaksin pada program pemerintah.
Merujuk pada payung hukum ini, SehatQ berkomitmen mendukung kesuksesan program Vaksin Gotong Royong bagi perusahaan-perusahaan melalui empat layanan.
Baca juga: Vaksinasi Covid-19 WNI di Amerika Gunakan Vaksin Pfizer
Pertama, online screening bagi calon penerima vaksin, termasuk yang memiliki kondisi medis penyerta.
Kedua, penyediaan tenaga kesehatan sebagai vaksinator.
Ketiga, pemantauan kondisi kesehatan karyawan lewat telekonsultasi setelah menerima vaksin, untuk kemudian melaporkannya kepada dinas kesehatan setempat.
Keempat, menyajikan laporan pelaksanaan vaksinasi yang dapat diakses oleh perusahaan secara daring.
Dengan demikian, tanpa perlu mengunjungi fasilitas layanan kesehatan, perusahaan bisa memastikan seluruh karyawan mendapatkan vaksin Covid-19.
Dengan menjalani program Vaksin Gotong Royong ini, sektor industri dapat kembali melakukan kegiatan produksi dengan optimal, dan senantiasa menggerakkan roda perekonomian nasional.
Presiden Joko Widodo memantau jalannya kegiatan Vaksin Gotong Royong langsung di Kawasan Industri Jababeka, Cikarang, Jawa Barat secara virtual melalui telekonferensi dengan belasan perusahaan yang menjalankan program ini.
“Kita harapkan setelah dimulainya vaksinasi di kawasan industri, semuanya nanti terlindungi dari penyebaran Covid-19 dan bisa bekerja lebih produktif lagi dan tidak terjadi penyebaran Covid-19 di perusahaan. Kita harapkan bisa segera membangun herd immunity, dan penyebaran Covid-19 bisa kita hambat dan hilangkan dari negara yang kita cintai ini,” kata Presiden Joko Widodo.